Blog

BAGIKAN

8 Tren Konten Pemasaran Perhotelan Yang Menyenangkan DAN Menarik

Seiring dengan kemajuan teknologi, tren di dunia bisnis juga semakin bervariasi. Salah satunya adalah tren pemasaran. Pemasaran adalah kegiatan terencana yang dilakukan oleh perusahaan untuk melakukan berbagai upaya agar dapat memenuhi permintaan pasar. Tujuan utama dari kegiatan pemasaran adalah untuk mendapatkan keuntungan dengan membuat strategi penjualan. 

Zaman sekarang industri perhotelan telah bangkit kembali karena banyaknya wisatawan yang berlibur. Untuk menarik dan meningkatkan kepuasan pelanggan pada bisnis perhotelan. Dibawah ini ada 8 tren yang dapat digunakan oleh bagian pemasaran untuk menarik dan memaksimalkan pendapatan yang dapat digunakan.

Kita ketahui pada tahun 2019 lalu, telah muncul virus Covid-19 yang menyebabkan terjadinya pembatasan pergerakan yang diperintahkan oleh pemerintah. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus. Selama pandemi ini, strategi pemasaran perhotelan harus berubah secara drastis.

Perilaku konsumen, Lockdowns, dan pembatasan perjalanan telah menyebabkan malapetaka bagi pemasaran perhotelan.

Sekarang setelah industri perhotelan bangkit kembali, dengan semakin banyaknya orang yang ingin bepergian, inilah waktunya untuk para bagian pemasaran perhotelan dapat berkreasi dengan menunjukan konten pemasaran yang bisa dilakukan. 

Dibawah ini beberapa tren konten pemasaran yang menyenangkan dan menarik yang dapat digunakan untuk bisnis perhotelan yang kembali dibuka.

  1. Teknologi Digital Dan Touchless Pada Hotel 

Dengan masih maraknya virus Covid-19 yang masih membayangi dan ada disekitar kita, serta banyaknya protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah, maka interaksi berbasis digital telah dikembangkan (dengan arti lain, kita tidak menyentuh layar yang sama dengan orang lain) tentu saja hal ini dapat melindungi kita dari virus Covid-19 yang dapat menular. 

Menurut PWC, sekitar 81% wisatawan sudah mencari lebih banyak pilihan layanan digital dari berbagai macam brand hotel sejak tahun 2019 – dan permintaan terus meningkat meningkat sejak saat itu. 

Secara alami, teknologi nirsentuh adalah rute yang harus ditempuh selama pandemi di seluruh dunia, jadi ini adalah jenis teknologi yang benar-benar melihat ledakan di industri ini.

Tentu saja, teknologi touchless atau tanpa sentuhan ini merupakan hal yang harus dilakukan selama masa pandemi di seluruh dunia masih ada. Teknologi ini adalah teknologi yang benar-benar dapat melihat kemajuan pada bidang industri perhotelan.

Jika kamu melakukan perjalanan beberapa bulan kedepan, kamu mungkin akan melihat lebih banyak hotel yang menggunakan banyaknya teknologi seperti touchless (tanpa sentuhan), pintu otomatis, dan masih banyak lagi. 

Di masa yang akan mendatang, kamu mungkin bisa mengontrol berbagai aspek kamar tamu, seperti lampu, termostat, dan TV, dari layar ponsel handphone kamu sendiri. 

Teknologi seperti ini memastikan bahwa tidak hanya membantu semua orang – karyawan dan tamu – aman dan nyaman, tetapi juga membuat waktu menginap mereka lebih menyenangkan!

Diharapkan semoga pandemi Covid-19 dapat segera mereda sekarang, tetapi kuman dan virus akan selalu ada dan tamu akan selalu mencari cara untuk membuat perjalanan mereka lebih mudah dan lebih sederhana. 

Bukan suatu ide yang buruk untuk menerapkan beberapa fitur tambahan touchless ini ke fasilitas hotel yang kamu kelola.

  1. Mempromosikan Perlindungan Dan Keselamatan 

Berbicara tentang keselamatan, salah satu tren yang paling populer dalam melakukan pemasaran perhotelan setelah pandemi COVID adalah pentingnya menyoroti dan mengiklankan protokol kesehatan yang diterapkan dan prosedur keselamatan. Hal ini akan menarik perhatian wisatawan karena mereka merasa aman jika menginap dihotel tersebut. 

Contohnya dapat berupa peningkatan kebersihan dan sanitasi, jaga jarak, kebijakan pakai masker di lingkungan hotel, dan pilihan makanan dan pramutamu tanpa kontak langsung. 

Mengiklankan ini di situs web hotel dan juga pada saat kedatangan tamu, akan menunjukkan komunikasi yang baik serat komitmen yang jelas terhadap keselamatan tamu, hal ini tentu saja meningkatkan kepuasan para pelanggan. 

Kamu juga dapat menggunakan deskripsi di Profil Bisnis Google untuk dapat menampilkan iklan di pencaharian lokal dengan baik. Jadi saat orang lain mengunjungi profil bisnis anda di google, maka banyak orang yang dapat membaca deskripsi tentang penjagaan kesehatan dan keselamatan yang diterapkan oleh hotel. 

  1. Mendorong Kegiatan Staycations 

Dengan masih banyaknya orang yang masih ragu untuk bepergian ke luar negeri atau bahkan di dalam negeri, orang-orang beralih ke tempat wisata secara lokal, atau melakukan “staycation.”

Staycation adalah ketika seseorang liburan ke lokasi yang relatif dekat dengan rumah mereka. Dengan staycation, mereka masih dapat pergi ke suatu tempat baru selama sehari, semalam, seminggu, atau selama yang mereka inginkan.

Untuk mendukung komunitas lokal dalam beberapa tahun terakhir ini penting untuk dilakukan. Hal ini membuat staycation menjadi semakin menarik. 

Dengan begitu, hotel harus memasarkan fasilitas yang ada seperti sauna, gym, layanan spa/pijat, dan pengiriman makanan untuk para tamu. 

Hotel di Midtown di Chicago melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan menarik penduduk setempat untuk mengunjungi restoran di hotel ini, dan menjadi pusat kebugaran kelas dunia, kolam renang didalam dan luar ruangan, serta masih banyak lagi. 

Belum lagi keindahan dan keramaian kota Chicago yang bisa kamu nikmati, jadi jangan sampai ketinggalan untuk memesan tiket pesawat dan liburan di kota kamu sendiri.

  1. Membuat Highlight Tentang Pembatalan Hotel Yang Flexible 

Dunia merupakan tempat yang sangat tidak pasti untuk saat ini, dan banyak sekali hotel dan penerbangan yang dapat membatalkan pesanan pada menit terakhir. 

Setiap hotel harus menawarkan kebijakan dan kemudahan dalam pembatalan pesanan. Sehingga memungkinkan pelanggan untuk memesan ulang atau mendapatkan pengembalian uang. Hal ini dilakukan agar mendapatkan kepercayaan pelanggan, dikarenakan terkadang ada sesuatu kejadian yang membuat pelanggan membatalkan pesanan nya. 

Itu bukanlah kesalahan tamu jika perjalanan mereka mungkin dibatalkan, dan hotel pun tidak bisa memberikan tekanan tambahan pada tamu karena tidak bisa mendapatkan pengembalian dana. 

Beberapa maskapai penerbangan, misalnya, memiliki kebijakan pembatalan yang mudah sementara yang lain tidak.

Kemungkinannya adalah mereka yang memiliki kebijakan pembatalan yang mudah memiliki skor kepuasan pelanggan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak begitu fleksibel atau mempersulit pelanggan. 

Meskipun benar bahwa banyak bisnis bersaing dalam harga, selain hal tersebut, bisnis ini juga dapat bersaing dalam pengalaman dan reputasi pelanggan.

Bagi banyak audiens, tidak peduli seberapa terjangkau perusahaan yang kamu kelola, jika masih memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan buruk. Maka kepuasan pun akan menurun. 

Meskipun Southwest Airlines tidak dianggap sebagai maskapai penerbangan “mewah” (karena mereka tidak menawarkan kursi kelas satu atau bisnis), mereka memiliki salah satu peringkat kepuasan pelanggan tertinggi di industri penerbangan.

Ini mungkin sebagian karena fakta bahwa mereka juga memiliki salah satu kebijakan pembatalan yang paling fleksibel.

Pelanggan akan kembali ke suatu perusahaan ketika mereka puas dengan kualitas, pengalaman, dan layanan pelanggan yang diberikan.

  1. Bekerja Dari Rumah… Atau di Hotel 

Kenapa harus bekerja dirumah hari demi hari padahal kamu bisa bekerja dari hotel mewah atau resort? 

Semakin banyak hotel yang menarik perhatian para pembisnis profesional untuk menukar sepatu dan pakaian kerja mereka dengan pakaian yang kasual yang dapat mereka gunakan untuk bersantai saat bekerja dari lobi hotel atau kedai kopi.

Hotel dapat menawarkan kepada para pekerja yang bekerja secara offline atau bekerja tidak dikantor dengan menawarkan wifi gratis atau secangkir kopi saat mengunjungi dan menggunakan fasilitas hotel. 

Beberapa hotel bahkan memiliki ruang kerja khusus yang bersih dan tenang serta sempurna untuk mereka yang tidak dapat bekerja di kantor tetapi rumah mereka mungkin bukan lingkungan ideal untuk bekerja, misalnya ada nya gangguan suara seperti motor mobil lewat saat melakukan zoom meeting. 

Perubahan suasana selalu memiliki sesuatu yang menyenangkan, dan siapa yang tidak ingin meluangkan waktu untuk keluar dari rumah? 

Pasarkan bisnis perhotelan kamu sebagai tempat yang tepat untuk bekerja, atau bahkan hanya untuk bertemu teman atau mengobrol!

  1. Influencer Marketing 

Kekuatan media sosial itu sangat luar biasa, pada dasarnya sosial media dapat mempengaruhi setiap pasar di seluruh dunia, jadi kamu perlu belajar untuk menggunakan sosial media untuk keuntungan bisnis kamu. 

Apakah kamu mencintai mereka atau membenci mereka? Influencer kini telah mengambil alih media sosial. 

Dalam melakukan suatu pemasaran, pilihan untuk menggunakan para influencer bukan lah hal yang buruk. Karena jaman sekarang influencer adalah orang yang banyak diikuti oleh banyak orang. Pemasaran influencer telah menjadi kebutuhan bagi bisnis perhotelan dalam hal bersaing dengan pesaing.

Dengan menggunakan influencer sebagai bagian pemasaran, hotel dapat menjangkau audiens yang jauh lebih besar (semakin besar influencer, semakin besar audiens) dan menarik lebih banyak konsumen yang ditargetkan.

Jika kamu bekerja sama dengan influencer di area kamu, hal ini dapat dilihat sebagai salah satu alat pemasaran yang paling berharga karena seperti yang kita ketahui influencer memiliki kepercayaan dengan audiensnya. Tentu saja hal itu dapat mempengaruhi pandangan audiens terhadap hotel yang dipasarkan. 

Kampanye #LetHawaiiHappen sukses besar ketika Otoritas Pariwisata Hawaii bermitra dengan berbagai influencer Instagram yang populer dan terkenal, hal itu dapat mendorong para influencer untuk memposting foto selfie mereka di beberapa tempat wisata paling populer (dan indah) di Hawaii sambil menggunakan tagar yang disebutkan di atas.

  1. Konten Buatan Pengunjung 

Konten yang dibuat pengunjung adalah konten yang dibuat oleh tamu hotel itu sendiri sebagai yang bukan merupakan bagian dari perusahaan atau hotel. 

Ini termasuk ulasan dan testimonial, serta kapan saja seseorang berkomentar tentang perusahaan (forum online, seperti Quora, misalnya).

Calon pelanggan biasanya menghargai komentar yang dibuat pengguna lainnya karena pengguna tidak memiliki alasan untuk tidak jujur; mereka tidak dibayar atau diganti untuk ulasan di hotel yang pernah mereka gunakan, jadi aman untuk mengatakan apa pun yang mereka tulis, dan tulisan yang mereka ulas adalah sebuah kebenaran. 

Ini adalah jenis ulasan yang penting untuk disorot oleh para pebisnis hotel di situs web mereka.

Jadi, bagaimana kamu bisa mewujudkannya?

Sebagai pelaku bisnis, hal yang dapat dilakukan adalah untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan meminta untuk para pengunjung menuliskan ulasan dan berbagi pengalaman yang mereka dapatkan ketika menginap di hotel. 

Buat hashtag dan meminta pelanggan untuk menggunakannya saat memposting hal hal yang baik atau hal yang sedang trends dihotel kamu di media sosial (lihat contoh #LetHawaiiHappen, misalnya).

Kamu bahkan dapat menjangkau influencer yang kamu kontrak untuk meminta mereka menggunakan hashtag atau membuat postingan tentang hotel dan memberikan ulasan yang baik dan jujur. 

Jika perusahaan hotel kamu mendapatkan banyaknya ulasan negatif, mungkin inilah saatnya untuk mempertimbangkannya dan mulai membuat perubahan yang kamu perlukan untuk berhasil merubah pandangan para calon pengunjung. 

  1. Beli Sekarang, Bayar Nanti

Sama seperti dengan poin di atas tentang mempermudah pembatalan dan menghindari biaya tambahan, banyak yang masih merasa tidak nyaman dengan situasi keuangan mereka

Akhir-akhir ini, kami telah melihat berbagai perusahaan menawarkan opsi “beli sekarang, bayar nanti” untuk membantu menarik pelanggan dan membuat mereka berkomitmen untuk melakukan pembelian.

Hal ini memungkinkan para pebisnis untuk tidak melewatkan kesempatan atau promosi yang mungkin mereka sedang jalankan, dan memungkinkan konsumen untuk merasa yakin bahwa mereka mendapatkan kesepakatan terbaik tanpa harus mengeluarkan uang.

Contoh yang bagus dari hal ini adalah Uplift, yang telah bermitra dengan berbagai organisasi perjalanan internasional mulai dari jalur pelayaran hingga maskapai penerbangan hingga paket liburan, hal ini dilakukan untuk melakukan upaya menyalakan industri perjalanan dengan memungkinkan pelanggan untuk “melakukan pembelian yang bijaksana sekarang dan membayar seiring waktu…”

Terakhir

Pemasaran perhotelan sedang memanas sekarang dan akan terus meningkat beberapa tahun ke depan ketika dunia mulai terbuka kembali.

Menggunakan tips di atas akan membantu memaksimalkan pendapatan dan meningkatkan retensi dan kepuasan pelanggan. Perjalanan yang aman dan pemasaran yang menyenangkan.