Blog
Tips Merawat Kamera, Lensa, dan Baterai untuk Fotografi
- March 15, 2015
- Posted by: IDS | International Design School
- Category: Articles
Untuk kamu yang suka dengan fotografi, sangat penting untuk merawat kamera dan peralatan fotografi lainnya. Sayang sekali bukan jika peralatan fotografi yang kamu miliki jadi mudah rusak karena tidak dirawat dengan benar. Apalagi jika kamu menjadikan fotografi sebagai profesimu, tentu kamu akan benar-benar merawat peralatan fotografi tersebut. Bagi fotografer profesional mungkin sudah mengetahui bagaimana merawat peralatan fotografinya. Namun, bagaimana dengan kamu yang masih pemula? Tentu akan merasa kesulitan. Di bawah ini terdapat beberapa tips untuk kamu yang ingin merawat peralatan fotografi, dari lensa, kamera dan baterai.
- Merawat Lensa
Bisa dikatakan bahwa lensa merupakan “mata” untuk menghasilkan foto yang indah. Merawat lensa sangat penting dan di bawah ini ada beberapa langkah untuk merawat lensa:
- Jangan sesekali menyentuh lensa dengan jari. Gunakan lensa hood untuk melindungi bagian lensa dan mencegah munculnya flare pada cahaya yang langsung ke lensa.
- Pasang tutup lensa saat lensa tidak digunakan.
- Gunakan lens brush, lens blower, lens paper, dan lens clith jika kamu ingin membersihkan lensa. Membersihkan lensa juga ada caranya. Pertama, bersihkan bagian depan dan belakang lensa dengan lens blowers. Mungkin akan ada beberapa partikel debu yang masih menempel, maka langkah kedua adalah membersihkannya dengan lens brush. Dan terakhir jika dibutuhkan, bersihkanlah dengan cairan pembersih lensa dengan cara meneteskannya di atas lens paper lalu usap lensa secara perlahan.
- Merawat Kamera
Selain lensa, kamera juga termasuk organ penting dari peralatan fotografi, maka dari itu harus diperhatikan masalah perawatan. Di bawah ini terdapat langkah-langkah untuk merawat kamera.
- Rawat terlebih dahulu bagian luar kamera atau casing untuk mengurangi masuknya kotoran. Perawatan kamera sangat dibutuhkan, apalagi jika kamu sering mengganti lensa, karena secara langsung debu akan mudah masuk. Bersihkan kamera bagian luar dengan blower terlebih dahulu. Kemudian kamu bisa menggunakan lens cloth atau dry cloth untuk membersihkan beberapa bagian kamera, seperti LCD panel, viewfinder, dan flash hotshoe.
- Jangan lupa untuk merawat bagian dalam kamera yang merupakan lokasi dari sensor kamera. Bersihkan mirror dengan blower. Kamera dipegang menghadap ke bawah dan blower dipompa ke atas, tujuannya adalah agar partikel debu yang tertiup dapat turun ke bawah mengikuti gravitasi. Selanjutnya membersihkan sensor. Untuk dapat melakukannya, mirror harus di-lock up terlebih dahulu. Pada beberapa kamera, fitur ini disediakan dengan cara memilihnya dari menu kamera. Yakinkan baterai dalam kondisi cukup penuh ketika akan melakukan mirror lock up.
- Merawat Baterai
Merawat baterai kamera juga tidak kalah penting, karena bisa dikatakan bahwa baterai adalah “nyawa” dari kamera agar bisa tetap hidup. Di bawah ini terdapat beberapa cara untuk merawat baterai.
- Jangan membiarkan baterai terpapar dalam suhu ekstrim di atas 43 C. Hal ini dapat menimbulkan kerusakan permanen pada baterai. Letakkan baterai pada tempat yang sejuk dan kering.
- Jangan men-charge baterai secara berlebihan. Segera cabut jika charger telah menunjukkan baterai terisi penuh.
- Charge baterai terlebih dahulu sebelum atau sesudah penyimpanan dalam jangka waktu yang lama. Dipakai ataupun tidak dipakai, baterai akan mengalami proses pelemahan, agar tetap awet maka baterai perlu diisi kembali.
- Lepaskan baterai dari kamera jika tidak sedang mempergunakannya dalam jangka waktu lama.
- Jangan mencampur penggunaan baterai lama dan baru, termasuk mempergunakan baterai dengan merek yang berbeda-beda.
Nah, apa yang sudah disebutkan di atas merupakan cara yang bisa kamu lakukan dalam merawat kamera, lensa, dan baterai dalam fotografi. Jangan lupa letakkan benda tersebut di dalam sebuah lemari khusus, yaitu dry box di mana lemari tersebut memiliki sifat anti lembab agar terhindar dari serangan jamur. Lemari yang dilengkapi dengan lampu berukuran 2,5 watt ini mampu menjaga suhu agar tetap dalam kondisi yang hangat. Dan untuk kamu yang sering melakukan pemotretan, jangan lupa menggunakan waterproof bag agar peralatan fotografi senantiasa aman meskipun hujan datang tiba-tiba.
Itu dia beberapa tips untuk merawat peralatan fotografimu. Jadi, jangan malas-malas ya untuk merawatnya. Sayang kan kalau nanti rusak karena salah perawatan. Kamu mau lebih dalam lagi mempelajari dunia fotografi? IDS | International Design School menyediakan Kursus Fotografi lho. Kamu juga bisa mendalami skill fotografimu serta mendapatkan gelar Bachelor di universitas terbaik di Australia melalui program International Pathway di IDS.
Sumber: 1 2
Image Credit: 50mm by 96dpi is licensed under CC BY 2.0
Tertarik dengan dunia fotografi? Ingin mendalami skill fotografimu? Yuk bergabung di Kursus Fotografi IDS. Klik di sini!