Blog
Bingung Pilih Mirrorless atau DSLR? Berikut Cara Tepat Memilih Kamera untuk Foto & Video
- October 7, 2020
- Posted by: ids
- Category: Articles
Hi apakah kamu suka memotret atau membuat video dan berencana untuk membeli kamera agar hasilnya lebih bagus daripada sekedar memotret atau merekam pakai kamera smartphone?
Kebanyakan pemula akan bingung mengenai harus membeli kamera DSLR atau Mirrorless. Meskipun kamera DSLR telah menjadi pilihan selama beberapa tahun terakhir, kemunculan kamera mirrorless kini membawa banyak perubahan minat para pecinta dunia fotografi baik pemula maupun profesional. Lalu bagaimanakah memilih kamera yang tepat sesuai kebutuhanmu, apakah DSLR atau Mirrorless? Mari simak ulasan berikut ini.
Mirrorless vs DSLR
Cara paling mudah membedakan kamera DSLR dan mirrorless adalah kamera DSLR punya cermin (mirror) sedangkan mirrorless tidak. Mari kita breakdown lebih dalam.
Kamera DSLR adalah kamera digital yang memungkinkan cahaya masuk melalui single lens dimana ia akan menabrak cermin (mirror) yang kemudian akan memantulkan cahaya ke atas atau ke bawah, ke dalam kamera optical viewfinder (OVF). DSLR adalah singkatan dari Digital SIngle-LEns Reflex. Ketika kamu menekan tombol shutter, mirror akan terbalik. Shutter kemudian bergeser terbuka dan cahaya yang masuk dari lensa akan mengambil shot langsung ke imaging sensor dimana foto itu dibuat.
Sedangkan kamera mirrorless adalah kamera digital yang tidak mempunyai reflex mirror. Di mirrorless, tidak ada optical viewfinder dan imaging sensornya selalu terpapar cahaya. Itu akan memberikanmu preview dari gambar di electronic viewfinder (EVF), yang sering kali berupa layar LCD di belakang kamera.
Mereka juga mempunyai perbedaan mulai dari ukuran, ketahanan baterai, kualitas gambar, shooting speed, user experience, lensa yang dapat diganti, kualitas video dan autofokusnya. Karena DSLR memiliki lebih banyak bagian yang bisa digerakan, biasanya mereka berbentuk jauh lebih besar dari pada kamera mirrorless.
Jika mirrorless menggunakan EVF untuk menampilkan gambar yang akan dipotret, di DSLR gambar dipantulkan dan masuk melalui viewfinder. Inilah mengapa terkadang foto yang dihasilkan sebelum dan sesudah mengambil foto terlihat sering kali sedikit miring. Ini karena gambar yang biasanya kamu lihat di OVF di DSLR tidak ada hubungannya dengan eksposur. Dalam hal itu membutuhkan pertimbangan dalam mengatur aperture, ISO dan shutter speed.
Kelebihan dan Kekurangan DSLR
Kelebihan: baterai lebih tahan lama, lebih banyak pilihan lensa, lebih cepat untuk autofocus.
Kekurangan: besar dan berat, lambat dalam shooting speeds, DSLR menyajikan 4k atau Ultra HD video hanya untuk tipe yang mahal.
Kelebihan dan Kekurangan Mirrorless
Kelebihan: ringan, kecil dan mudah dibawa, lebih sedikit bagian yang bergerak, tidak ada flicking mirror berarti kamera tidak goyang, bagus untuk mode video, EVF bisa digunakan di video mode, sedangkan OVF di DSL tidak bisa digunakan. Selain itu, resolusi tinggi biasanya sudah menjadi spek dari kebanyakan mirrorless meskipun low-end dan In-body stabilization.
Kekurangan: baterai yang cepat habis, mungkin ukurannya terlalu kecil untuk orang berlengan besar, pilihan lensa yang sedikit dan EOV terbatas di lingkungan kurang cahaya.
Meskipun demikian, saat ini masih menjadi perdebatan di antara keduanya mana yang lebih baik. Karena semakin berkembangnya jaman, bentuk dan fungsi dalam masing-masing kamera semakin ditingkatkan. Karena itu pastikan untuk mempelajari tipe dan spesifikasi yang kamu butuhkan sebelum membeli kamera DSLR atau mirrorless!