Blog
3 Cara Mengukur Efektivitas Content Marketing
- August 18, 2021
- Posted by: IDS Education
- Category: Articles
Content marketing, merupakan strategi marketing terpenting untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis di era digital saat ini. Setelah menentukan konten marketing yang cocok dengan karakter bisnis, kamu bisa mengukur bagaimana efektivitasnya dalam penjualan. Bila dirasa content marketing ini kurang efektif, kamu bisa menggantinya dengan jenis konten lainnya.
Terus, apa sih parameter penilaian yang digunakan untuk menentukan afektif nggaknya sebuah content marketing? Baca sampai habis ya!
Daftar Isi
1. Consumption Metrics
Ini adalah jenis metrik yang jadi parameter wajib bagi para pebisnis. Consumption metrics bisa kamu lakukan dengan mengamati Google Analytics, Youtube Insight, atau tool analisis lainnya. Hasil pengukuran consumption metrics bisa kamu gunakan langsung untuk mengambil keputusan content marketing yang baru, yang lebih efektif. Consumption metrics harus kamu lakukan pada seluruh channel supaya bisa mengetahui channel mana yang efektifitasnya tertinggi dan punya pengaruh besar pada bisnismu.
2. Conversion Metric
Dengan conversion metric, kamu bisa langsung melihat secara langsung konten-konten yang kamu sajikan dan bagaimana efektivitasnya. Parameter conversion metric biasanya digunakan untuk mengukur bagaimana efektivitas bisnis affiliate marketing. Canggihnya fitur analitik ini memungkinkan kamu untuk melakukan setting khusus pada cookie browser sehingga kamu bisa melacak pengguna internet yang memutuskan untuk melakukan registrasi atau mengisi formulir hingga 60 hari sejak mereka mengakses kontenmu.
3. Sharing Metrics
Sharing metrics adalah parameter yang sangat populer karena implementasinya yang praktis. Menggunakan sharing metrics, kamu bisa mengukur efektivitas content marketing melalui jumlah share yang dibagikan user di sosial media.
Baca Juga: Kembangkan Bisnismu Dengan 5 Channel Digital Marketing Ini
Misal user “share” mengenai konten tertentu melalui likes, komentar, tweet, Google+ Share, repost, dan masih banyak lagi. Makin banyak share yang kamu peroleh dari kontenmu, maka makin besar pula efektivitas content marketing yang kamu buat. Kamu bisa mengukur metrik ini melalui Google Analytics, kamu pun bisa mengaktifkan berbagai fitur lain sesuai kebutuhan.
Dengan ketiga matriks ini, kamu bisa tahu seefektif apa content marketing yang sudah kamu buat untuk bisnis ataupun brand. Yang tak kalah penting dalam membuat content marketing di industri digital adalah desain. Tampilan visual punya peranan penting untuk membuat user mau melirik brand kamu.
Ingin jago membuat konten visual yang menarik? Kamu bisa ambil Kursus Desain atau Kuliah Design di International Design School. Cek detail pendaftaran, webinar, atau voucher Pra Kerja dari IDS dengan mengunjungi laman inktree yang ada di instagram IDS ya!