Blog

BAGIKAN

Membangun Keterampilan dengan Workshop: Cara yang Tepat untuk Sukses

Workshop

Apakah kamu pernah mengikuti sebuah workshop? Biasanya orang-orang mengikuti workshop sebab ingin mendapatkan pengetahuan, pengalaman, serta inspirasi baru. Dengan membangun keterampilan dengan mengikuti workshop kita dapat mengeksplorasi sendiri hal-hal tersebut. Melalui workshop kita dapat melakukan praktik hingga mendapatkan keterampilan secara langsung. Sebab, setiap peserta workshop diberikan kesempatan untuk mencoba hal baru.

Jika kamu tertarik untuk mengikuti workshop untuk meningkatkan kemampuanmu, sebaiknya cari tahu dahulu apa itu workshop, manfaat, jenis, ciri-ciri, hingga perbedaan workshop dengan training. Simak ulasannya di bawah ini.

Pengertian

Dikutip dari Oxford Dictionary, workshop adalah pertemuan yang mana sekelompok orang dapat terlibat dalam diskusi dan aktivitas intensif mengenai subjek atau objek tertentu. Sedangkan, menurut Collin Dictionary, workshop adalah periode diskusi atau kerja praktik tentang topik tertentu yang mana sekelompok orang berbagi pengetahuan atau pengalaman mereka. Sehingga bisa disimpulkan jika, workshop merupakan serangkaian aktivitas yang melibatkan diskusi dan praktik yang dilakukan secara berkelompok untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai suatu ilmu pengetahuan.

Umumnya, workshop hampir mirip dengan seminar, dengan jumlah peserta yang jauh lebih kecil dari konferensi. Workshop sendiri dapat menjadi bagian dari sebuah konferensi, kegiatan workshop biasanya bertujuan untuk mendidik dan diadakan secara interaktif dengan diskusi.Workshop bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada sekelompok orang untuk mendalami suatu ilmu atau pengetahuan tertentu. Kegiatan ini menjadi salah satu kegiatan yang menarik dan menyenangkan. 

Manfaat

Dengan mengikuti workshop, kamu bisa mendapat pengalaman baru. Mengikuti workshop juga dapat dimanfaatkan untuk membangun hubungan baru dengan sesama peserta hingga pelatih workshop. Selain itu, karena dilakukan secara berkelompok, maka kamu bisa memperoleh perspektif baru dan unik dari peserta lainnya yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang berbeda-beda.

Mempelajari sesuatu dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama juga menjadikan proses belajar jauh lebih mudah. Belajar bersama-sama juga mengembangkan sisi kompetitif dari dalam dirimu. Peserta workshop akan terlatih untuk bekerjasama dengan peserta lain, berpikiran terbuka, ilmiah, dan kritis. Sehingga, bukan hanya hard skill yang terasah. 

Jenis-jenis Workshop

Workshop memiliki beragam jenis yang terbagi atas waktu, sifat, dan lembaganya. Berikut jenis-jenis workshop yang ada:

  1. Workshop berdasarkan waktu

Workshop berdasarkan waktu terbagi lagi menjadi dua tipe, yaitu workshop yang diadakan secara  beruntun dan workshop yang dilakukan secara berkala. Workshop yang dilakukan secara beruntun artinya diadakan secara berturut-turut, sedangkan workshop yang dilakukan secara berkala artinya diadakan dalam waktu tertentu, bisa mingguan atau bulanan.

  1. Workshop berdasarkan sifat

Workshop berdasarkan sifat terbagi juga menjadi dua tipe, yaitu workshop yang mengikat dan tidak mengikat. Workshop yang mengikat artinya biasa diselenggarakan oleh lembaga tertentu yang mengharuskan anggota lembaga mengikuti workshop tersebut, sedangkan workshop tidak mengikat artinya workshop tidak wajib diikuti.

  1. Workshop berdasarkan lembaga

Workshop berdasarkan lembaga artinya bergantung pada penyelenggaranya. Materi dalam workshop jenis ini biasanya terbatas dalam ruang lingkup tertentu.

Workshop

Ciri-ciri Workshop

Ciri-ciri dari workshop adalah sebagai berikut:

  1. Materi dibawakan beberapa ahli atau pakar dalam bidangnya yang sesuai dengan tema atau topik pembahasan yang dibawakan dalam workshop
  2. Tema atau topik pembahasan bersifat khusus atau terfokus
  3. Terdapat komunikasi dua arah antara pemateri dengan peserta workshop
  4. Metode dalam menyelesaikan masalah biasanya dilakukan melalui musyawarah atau penyelidikan 
  5. Peserta workshop ikut serta dalam menyelesaikan masalah
  6. Salah satu bentuk kegiatan adalah diskusi

Perbedaan Workshop dengan Training

Setelah mengetahui apa itu workshop, mungkin kamu bertanya-tanya, lalu apa bedanya workshop dengan training. Meskipun sering dianggap sama, nyatanya workshop dan training memiliki perbedaan dari segi tujuan, peserta, dan durasi kegiatannya.

Workshop bertujuan untuk mencari jalan keluar atas masalah yang dijadikan topik pembahasan. Peserta workshop akan berusaha mencari jalan keluar terbaik dengan menggunakan konsep yang telah dibahas sebelumnya. Sedangkan, training bertujuan untuk melatih peserta agar lebih profesional dengan mengadakan latihan-latihan yang intensif dalam beberapa waktu hingga mencapai tujuan tertentu.

Peserta acara dari workshop adalah pemula hingga ahli yang ingin mendalami materi tertentu. Sedangkan, peserta dari training adalah orang-orang yang memiliki keinginan atau diwajibkan untuk mempelajari keterampilan baru agar menjadi lebih profesional pada bidang pekerjaannya.

Workshop biasanya diadakan selama 1 hingga 3 hari, tergantung pada topik atau materi yang diulas. Durasi workshop biasanya mencapai 5-9 jam per hari. Sedangkan durasi kegiatan training biasanya lebih lama dengan sistem berkelanjutan. Durasi training juga bergantung pada banyaknya materi. Minimal, training diadakan selama satu hari hingga lebih dari seminggu.

Ingin meningkatkan kemampuan tim di perusahaan Kamu? Daftar sekarang untuk mengikuti workshop di program Corporate Training IDS dan dapatkan manfaat yang akan membantu tim dalammencapai tujuan perusahaan dengan lebih efektif. Tunggu apa lagi? Segera hubungi kami untuk informasi lebih lanjut!