Sedang Mendalami Desain? Berikut 5 Elemen Dasar Desain Grafis yang Wajib Kamu Tahu

Dalam membuat sebuah desain, paling tidak kamu harus paham tentang elemen dasar. Ini adalah salah satu faktor penting dalam pembuatan desain. Karena elemen-elemen ini termasuk sebagai identitas visual yang berfungsi mengkomunikasikan pesan, arti, impresi tentang karya yang kamu buat kepada audience. 

Karena itulah memahami 5 elemen dasar desain grafis wajib hukumnya, karena akan percuma kalo kreatif dan punya skill yang mumpuni tapi nggak paham soal basic ini. Apa saja elemen dasar desain grafis ini? Yuk cek pembahasan berikut!

• Warna

Salah satu elemen penting dalam memberikan identitas diri dari karyamu adalah warna. Beberapa warna memiliki sifat psikologisnya sendiri, sehingga terkadang banyak orang yang suka sekilas memberikan sebuah nilai pada suatu desain berdasarkan warnanya. Misalnya warna pink yang identik dengan girly, romantis, love, feminim dan sebagainya. Jika seseorang melihat sebuah karya yang full atau mostly berwarna pink, orang akan memiliki stereotip bahwa karya itu mengandung sesuatu yang girlu atau tentang cinta. Padahal tidak selamanya yang berwarna pink selalu berurusan dengan hal yang seperti itu. 

Namun selain itu, warna dalam desain grafis berarti memberikan banyak perubahan dalam sebuah desain. Selain membuat desain menjadi lebih hidup dan mempesona. Namun juga bisa berdiri sendiri sebagai background atau digabungkan untuk mengisi ruang yang perlu diberi sentuhan warna. Sama seperti sebelumnya, warna bisa menarik perhatian audience dan mampu digunakan untuk menyampaikan pesan yang ingin disampaikan desainer. 

• Shape

Bentuk atau shape merupakan penggabungan garis-garis yang disatukan untuk menciptakan sebuah pola yang ingin disampaikan untuk desainer. Shape ini bisa berbentuk sederhana hingga kompleks tergantung dari keinginan dan kebutuhan sang klien atau desainer. Meskipun dibuat dalam bentuk yang sederhana, namun jika memiliki karakter yang kuat maka shape ini bisa memberikan sentuhan untuk menyampaikan pesan, menguatkan karakter atau memberikan penekanan, dan menimbulkan suasana yang ingin dihidupkan. 

• Space

Space adalah bagian sekitar atau jarak antara objek dan elemen desain lainnya. Singkatnya area yang kosong, atau tidak ada gambar atau shape yang mengisinya. Space biasanya digunakan untuk memisahkan atau mengelompokkan informasi. Bahkan bisa memberikan keseimbangan atau keselarasan dari sebuah karya.

• Value

Value atau nilai merupakan elemen utama dalam membuat desain grafis. Karena value mengacu kepada seberapa gelap atau terang sebuah area khusus dalam sebuah desain. Nilai juga bisa digunakan untuk memberi titik fokus atau penekanan dalam desain gambar. Seperti penekanan pada warna, atau menciptakan ruang atau bentuk tertentu untuk desain. 

• Tekstur

Tekstur disini merujuk pada permukaan desain yang biasanya bisa dilihat atau diraba dengan panca indra. Inilah yang membuat elemen ini menjadi satu-satunya yang berbeda dari elemen lainnya dalam desain grafis. Meskipun tekstur cenderung menjadi elemen pendukung bukannya elemen utama, namun menggunakan elemen tekstur dalam desain memberikan hasil yang terbaik dalam menambah kekuatan dan kualitas visual.