Blog

BAGIKAN

Membuat Video Lebih Menarik: 6 Teknik Editing Video untuk Pemula

editing video

Melakukan editing video merupakan salah satu tanggung jawab para video editor. Oleh karena itu, jika kamu ingin menjadi video editor profesional sebaiknya kamu menguasai beberapa teknik editing. Kamu bisa mulai belajar beberapa teknik editing untuk pemula baru perlahan-lahan mulai belajar teknik editing yang lebih expert.

Teknik Editing Untuk Pemula

teknik editing video

Kamu bisa memulai belajar teknik editing video dari mulai yang paling dasar, agar tidak terlalu sulit untuk melakukannya. Berikut beberapa teknik editing yang bisa kamu coba:

1. Trims

Teknik trims atau trimming ini biasanya digunakan untuk memangkas suatu objek atau bisa juga digunakan untuk menghilangkan bagian dari video. Trims juga bisa digunakan untuk mengatur panjangnya durasi video dengan mengaturnya di awal atau akhir video agar sesuai dengan yang dibutuhkan. 

Cara menggunakan trims adalah sebagai berikut:

  • Tentukan bagian video yang ingin diedit. Jika ada bagian video yang tidak ingin diedit, maka kamu bisa mulai sinkronkan klip dengan audionya
  • Saat kamu ingin memotong beberapa bagian video, kamu bisa menggunakan razor tool. Kamu juga bisa memanfaatkan razor tool untuk memangkas video dengan membagi bagian depan atau belakang
  • Manfaatkan fungsi ripple edit atau delete tool jika kamu ingin menghilangkan suatu bagian video
  • Saat kamu ingin mempercepat atau memperlambat bagian dalam video, kamu bisa menggunakan rate stretch tool

2. Cut

Saat membuat video, terkadang akan ada bagian-bagian yang tidak diperlukan sehingga kamu perlu menggunakan cut. Teknik ini digunakan ketika kamu butuh memotong beberapa bagian atau scene tertentu sehingga kamu bisa hanya mengambil bagian yang kamu butuhkan. 

Ada beberapa jenis cut yang biasanya digunakan dalam proses editing video yaitu:

  • Cut In

Teknik ini berfungsi ketika kamu ingin menyisipkan gambar lain ke gambar utama dengan tujuan memperjelas gambar utama

  • Cut Away, Reaction Cut, dan Intercut

Termasuk ke dalam jenis-jenis efek dai cut yang biasanya digunakan untuk menggambarkan reaksi pada shot utama atau pun shot lainnya

  • Jump Cut

Suau pergantian shot ketika kesinambungan waktu terputus karena perbedaan waktu

Kamu bisa menggunakan Adobe Premier Pro untuk melakukan proses cut dengan cara:

  • Klik dan masukkan video ke dalam timeline
  • Gunakan time selection dengan cara menggeser potongan video yang diinginkan
  • Gunakan fitur razor tool lalu klik timeline video, nantinya video akan terpotong secara otomatis
  • Gunakan tombol delete pada keyboard untuk menghapus sisa potongan video

3. Split

Teknik editing selanjutnya yang sebaiknya kamu kuasai adalah teknik split yang berfungsi untuk memecah beberapa bagian dalam video. Bahkan dengan teknik split, kamu bisa menggabungkan 2 hingga 4 video dalam satau frame atau lebih.

  • Cross-fades atau Cross-dissolves

Terkadang para pembuat video atau film ingin membuat video atau filmnya beralih shot secara perlahan. Untuk mendapatkan jnis video yang seperti itu, kamu bisa menggunakan cross-fades atau cross-dissolves.

  • Join

Teknik ini digunakan ketika kamu ingin menggabungkan dua video, musik, atau gambar menjadi satu. Caranya adalah dengan memilih file yang ingin kamu masukkan, lalu import file ke dalam task video yang sedang kamu kerjakan. 

  • Montage 

Montage biasanya digunakan ketika ingin menunjukkan berlalunya waktu atau perkembangan cerita. Biasanya teknik ini digunakan dalam bagian video atau film yang ingin membangun emosi penonton. Beberapa jenis montage adalah:

  • Metric montages
  • Rhythmic montages
  • Tonal montages
  • intellectual/ideological montages
  • Overtonal montage

Dengan mempelajari teknik-teknik editing untuk pemula tersebut, kamu bisa mulai perlahan-lahan membuat portofoliomu. Semakin sering kamu belajar teknik editing, maka kemampuanmu pun akan meningkat dan bisa mulai belajar teknik editing video lainnya yang lebih expert!

banner college

Ingin belajar film tapi bingung harus mulai dari mana? Program Digital Film & Media Production di International Design School (IDS) adalah pilihan yang tepat untuk belajar film. Program ini mengajarkan kemampuan teknis dan estetis dalam menciptakan film dan konten untuk berbagai media. Mahasiswa akan mengembangkan cerita, menulis skenario, dan memahami seluruh proses produksi film, termasuk penyutradaraan, manajemen produksi, sinematografi, tata artistik, tata suara, akting, dan editing. Kelebihannya termasuk simulasi industri terbaik, kesempatan berpraktik langsung, dan magang di Paragon Pictures. Tanpa skripsi, program ini mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan untuk sukses dalam industri film dan media.