Blog
Yuk, Belajar Teknik Panning dalam Fotografi
- October 18, 2013
- Posted by: IDS | International Design School
- Category: Articles
Buat kamu yang baru belajar fotografi, pernah mencoba memotret objek yang sedang bergerak? Teknik fotografi yang biasa disebut dengan motion photography ini adalah memotret objek bergerak yang berpindah dari satu titik ke titik lain. Objek yang bisa kamu jadikan alternatif, seperti gerakan motor, mobil balap, ataupun orang bersepeda. Ada dua teknik fotografi untuk memotret objek bergerak, yaitu Freezing dan Panning.
Freezing adalah membekukan objek secara keseluruhan elemen yang ada di dalam frame, sedangkan Panning adalah mengisolasi objek dengan latar belakang blur. Nah, di artikel kali ini yuk kita bahas bagian Panning terlebih dahulu.
Untuk kamu yang tertarik dengan fotografi, kamu bisa juga bisa mendapatkan ilmu fotografi di IDS | International Design School, di kelas Photography & Digital Imaging dalam program Creative Course.
Teknik Fotografi : Teknik Panning dalam Fotografi
Panning merupakan teknik fotografi yang digunakan untuk membekukan gerakan benda yang sedang bergerak. Teknik yang satu ini memiliki ciri fokus yang tajam pada objek di mana background dari objek yang kamu potret menjadi blur atau kabur.
Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menghasilkan foto dengan teknik panning :
1. Gunakan Mode Shutter Priority
Dibutuhkan tangan yang stabil untuk membuat foto dengan teknik ini, karena teknik fotografi ini dibuat dengan shutter atau kecepatan rana yang relatif lambat. Mungkin sekitar 1/8 hingga 1/60. Gunakan mode shutter priority (mode Tv atau S) untuk memudahkan pengambilan objek. Jadi, kamu hanya perlu mengatur speed yang kamu inginkan, karena aperture sudah ter-setting secara otomatis.
2. Gunakan Mode Auto Focus
Memotret objek yang bergerak mengakibatkan fokus selalu berubah-ubah. Untuk kamu yang baru belajar teknik ini, auto focus menjadi pilihan yang tepat. Apalagi di beberapa kamera, terdapat fitur yang dapat membuat kamera terus mengejar fokus objek yang akan kamu ambil. Kamu tinggal mengarahkan kamera mengikuti objek yang bergerak dan tekan separuh tombol release untuk mengambil fokus.
3. Gunakan Monopod
Untuk melakukan teknik panning, artinya kamu harus menggerakkan kamera dan lensa ke kiri dan kanan mengikuti arah objek bergerak. Jika tanganmu tidak cukup stabil, kamu bisa menggunakan monopod untuk menjaga posisi kamera. Kamu juga bisa menggunakan tripod dengan ballhead yang dapat berputar.
4. Buat Objek dalam Frame yang Luas
Buat kamu yang baru belajar, kamu pasti akan mengalami memotret objek yang tepotong atau sebagian. Untuk itu, sebagai permulaan, tempatkan objek pada frame yang cukup luas, dalam artian jangan terlalu zooming ke objek. Hal ini dilakukan agar kamu bisa mendapatkan foto objek secara utuh. Sedangkan untuk pengaturan komposisi, kamu tinggal melakukan cropping untuk hasil akhirnya.
Sekian tips untuk teknik panning kali ini. Jangan lupa untuk terus berlatih ya. Jika kamu sudah terlatih, gak perlu lagi memotret dengan bantuan monopod atau tripod. Cukup mengandalkan gerakan tangan yang smooth serta insting saja, kamu pasti akan mendapatkan foto yang super keren. Selamat mencoba.
Source: 1 2
Image Credit: Sonata 😀 by Mohammed J is licensed under CC BY-ND 2.0
[button link=”https://www.idseducation.com/ids-programs/short-course/creative-course/” type=”big” color=”red” newwindow=”yes”] Mau Belajar Teknik Fotografi Lainnya? Klik Di sini! [/button]