Blog
5 Cara Memilih Warna yang tepat Untuk Desainmu
- May 15, 2018
- Posted by: nita
- Category: Articles
Setiap hari, setiap waktu, kita selalu melihat warna di segala sesuatu. Warna merupakan salah satu elemen penting dalam desain yang harus diperhatikan penggunaannya. Kenapa? karena melalui warna, segala sesuatu yang kita desain akan memiliki sebuah identitas dan segmentasi.
Setiap warna yang kita gunakan akan mewakili dari apa yang di desain. Contohnya, jika kita mendesain sebuah poster tentang lingkungan, otomatis warna yang digunakan sebagian besar ialah hijau. Nilai warna dalam sebuah desain, brand, dan logo begitu besar. Contohnya, logo KFC dan Mc Donalds yang sudah identik dengan warna merah, Starbucks warna hijau, dan Jco dengan warna oranye. Warna juga dapat mempengaruhi mood dan emosi orang saat kita melihatnya. Contohnya, warna merah yang biasa dikaitkan dengan perasaan marah dan semangat.
Begitu besarnya arti warna sehingga dapat mempengaruhi psikologis kita, maka berikut ada beberapa tips cara memilih warna yang tepat dalam sebuah desain.
1. Siapa Target Konsumen atau Kliennya?
Pertama, kamu harus tahu dulu siapa target pasar dan segmentasi dari kliennya. Misalkan, target pasarnya apakah kelas menengah ke atas atau menengah ke bawah. Karena pasti akan memerlukan pendekatan yang berbeda untuk pemasarannya.
2. Bagaimana Identitasnya dari Brand-ya?
Bagaimana identitasnya dari brand-nya apakah lebih maskulin atau feminin, menyenangkan, serius, modern, atau klasik? Kamu harus memiliki sensibilitas yang baik untuk identitas dari brand-nya sehingga dapat memilih warna terbaik yang sesuai.
3. Bagaimana Budaya di Suatu Tempat/Daerah?
Perbedaan budaya di suatu tempat sangat menentukan, contoh warna merah melambangkan keberuntungan di Cina, tetapi di Afrika Selatan itu adalah warna berkabung. Nah, karena itulah kita harus peka terhadap arti warna di setiap tempat karena warna juga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu.
4. Arti Warna dan Tones
Warna mungkin memiliki makna umum tetapi nuansa yang lebih terang dapat berbeda dibanding dengan warna gelap, sementara warna yang lebih alami dan teredam akan berbeda dari warna neon. Pastikan kamu melihat secara spesifik dari nuansa dan tones yang berbeda. Misalnya, jika kamu menggunakan warna hijau terang, itu akan sangat cocok untuk desain yang berhubungan dengan lingkungan.
5. Kombinasi Warna
Kamu mungkin akan menggunakan lebih dari satu warna dan karenanya itulah perlu memikirkan warna mana yang berfungsi dengan baik jika dikombinasikan bersama-sama. Selain itu, penggunaan warna sekunder juga dapat membantu menambah beberapa sorotan atau aksen.
Itu dia 5 tips bagaimana cara memilih warna yang sesuai dengan desainmu sehingga identitas dari brand yang kamu desain dapat tersampaikan dengan baik melalui warna-warna yang digunakan secara tepat.
Source:
1
Source Picture:
1 2 3 4 5