Blog
Selain SEO, kamu yang bekerja di dunia digital marketing pasti sering pula mendengar istilah SEM. SEM ini merupakan kepanjangan dari Search Engine Marketing. Sebuah situs web bisa berkembang tidak hanya bisa melalui SEO tetapi bisa juga melalui penerapan SEM yang optimal. Lalu, apakah bedanya SEO dan SEM? Manakah yang lebih baik dijalankan untuk sebuah situs web? Yuk, simak ulasan lebih lanjut mengenai SEM di bawah ini.
Pengertian SEM
Bedanya Search Engine Marketing (SEM) dengan SEO adalah proses yang satu ini membutuhkan dana dan biasanya tidak sedikit. SEM dikenal juga dengan istilah hasil pencarian berbayar, hasil pencarian non-organik, atau hasil pencarian tidak alami. SEM biasanya melibatkan sistem iklan berbayar seperti Google Adwords, Facebook Ads, iklan Bing, Yahoo, dan lain-lain.
Ilustrasi Cara Kerja SEM
Jika SEO dilakukan dengan cara optimasi halaman situs web di sana-sini, SEM yang hanya perlu membayar penyedia iklan seperti Google Adwords, Facebook Ads, atau iklan Bing. Dengan membayar mereka, situs web kamu bisa langsung berada di urutan paling atas mesin pencari tanpa perlu melakukan optimasi halaman seperti yang dilakukan pada proses SEO. Hanya saja, budget yang dikeluarkan tentu tidak sedikit karena tingginya persaingan antar halaman situs web.
Pembayaran SEM ini juga biasanya dilakukan dengan metode PPC atau Pay-Per-Click, di mana kamu akan membayar berdasarkan berapa banyak situs web kamu diklik oleh pengunjung. Atau bisa juga menggunakan metode Pay-Per-Impression, di mana kamu akan membayar berdasarkan berapa banyak iklan kamu dilihat pengunjung.
SEO dan SEM, Manakah yang Lebih Baik?
Jika berbicara manakah proses yang lebih efektif, tentu harus dikaitkan dengan tujuan dan konteks kamu melakukannya. Jika kamu mau hasil yang cepat, bisa menggunakan SEM. Tetapi jika kamu tidak terburu-buru untuk membuat situs web kamu jadi urutan paling pertama, kamu bisa menggunakan SEO. Pasalnya, membuat situs web kamu jadi urutan paling pertama dengan SEO bisa memakan waktu berbulan-bulan. Berbeda dengan SEM yang bisa langsung naik saat itu juga.
Tetapi, situs web kamu akan turun kembali kalau metode SEM yang kamu jalankan tidak berlanjut atau kamu tidak membayarnya lagi. Sementara dengan metode SEO, selama keyword yang digunakan tepat dan masih banyak dicari orang, situs web pasti akan selalu berada di urutan paling atas.
SEM boleh-boleh saja dilakukan jika memang punya budget lebih. Tetapi jika tidak ada budget, kamu bisa melakukan metode SEO yang gratis.
Keuntungan SEM bagi situs web Kamu
Sama seperti SEO, SEM sebenarnya bertujuan untuk mendatangkan lebih banyak pengunjung dan meningkatkan brand awareness. Dengan SEM, kamu juga bisa langsung menentukan target audiens yang sesuai dan relevan dengan situs web. Berbeda dengan SEO yang sedikit rumit karena harus selalu optimasi sana-sini, SEM akan lebih meringankan karena cukup membayar dan situs web pun sudah pasti berada di urutan paling atas mesin pencari.
(SK)
Source: 1 | 2
FI source: pixabay.com