Bikin Desainer Semakin Kreatif, Ini 6 Latihan Creative Thinking yang Harus Kamu Coba!

Membuat sebuah desain yang original dan timeless bukanlah sesuatu yang bisa diwujudkan begitu saja. Membuat desain melalui banyak proses yang tidak mudah, melewati banyak percobaan dan gagal, juga melewati banyak sesi brainstorming untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Bahkan desainer profesional pun ada kalanya mengalami momen ketika mereka kehabisan inspirasi. Berlatih dengan short design exercise secara teratur mampu membantumu menyegarkan perspektif kamu tentang masalah desain yang sedang kamu hadapi ini. Jika kamu sedang merasa buntu dan kehabisan ide, cobalah daily project di bawah ini yang bisa mengembalikan cara berfikir kreatifmu.

• Buatlah Sketsa Peta PIkiran

Coba pahami bagaimana otak kamu ingin bekerja dengan membuat sketsa tentang pemikiran konseptual kamu ke dalam peta pikiran, ini adalah salah satu latihan creative thinking dalam desain. Menambah insight ke dalam proses kreatifmu sendiri akan membantumu menemukan tentang ide-ide baru. Kamu mungkin saja menemukan spot mana yang perlu dikembangkan dengan ide yang berbeda atau pemikiran mana yang membuatmu mengarah ke jalan buntu. Peta pikiran adalah ekspresi pribadi kamu tentang alur kerja kreatifmu, jadi kamu bisa merujuk pada peta pikiranmu ini nantinya setiap kali kamu merasa stuck dan tidak bisa berpikir.

• Membuat Storyboard

Cerita yang dibuat dengan baik tidak terbatas pada sebuah film atau tulisan saja. Storyboard adalah cara yang menyenangkan untuk bermain dengan warna dan komposisi warna yang lebih dalam. Kamu bisa bereksperimen dengan menggambar untuk tahap awal dari pengembangan karakter atau latar belakang sebuah adegan. Buat narasi pendek dengan menggunakan storyboard dengan menggunakan kartu indeks, buat satu sketsa dalam satu frame pada setiap kartu. Menggabungkan serangkaian adegan dan coba uji kemampuanmu dalam menarik perhatian pemirsa dengan visual yang memikat dan jalan cerita yang menarik. 

• Lakukan Sketch Progression Challenge

Berlatih secara terus menerus dalam jangka waktu yang telah ditentukan adalah cara terbaik untuk meningkatkan perkembangan yang telah kamu lakukan. Mulai dari style, warna, hingga kecepatan. Mulailah dengan sebuah ide atau konsep untuk digambar. Cobalah untuk menggambarnya dalam satu menit, lalu kemudian ambil fotonya. Meskipun itu terlihat seperti beberapa coretan, namun ada baiknya untuk tetap didokumentasikan. Kemudian ulangi prosesnya lagi setelah 10 menit kemudian, lalu 30 menit kemudian dan seterusnya. Dengan melihat hasil dokumentasi foto yang telah kamu buat dari menit-menit sebelumnya, kamu akan melihat bagaimana gambar kamu berkembang menjadi yang berikutnya. Lihatlah dibagian mana kamu menambahkan lebih banyak detail dan hiasan. Ini adalah mini reflection yang memungkinkanmu melihat secara real time bagian mana yang harus kamu prioritaskan dan apa yang harus kamu lakukan untuk membuat desainmu terlihat menonjol. 

• Buat Logomu Sendiri

Mendesain logo berarti kamu harus melakukan banyak hal sekaligus, mulai dari identitas brand di gambar yang kecil, mampu menarik perhatian orang banyak dan tidak merusak pemandangan. Membuat logotype adalah latihan yang umum bagi para desain grafis, jadikan ini sebagai sebuah kebiasaan. Desain logomu berdasarkan kepribadian, latar belakang atau keahlian kamu. Pilihlah ingin membuat logo yang 2D atau 3D, kemudian buat dalam versi gaya yang berbeda. Dengan membuat logo, kamu menantang dirimu sendiri untuk menghasilkan banyak perubahan desain yang unik dari desain awal yang sama.