Blog
Iklan Adalah Senjata yang Ampuh bagi Semua Brand di Dunia
- November 4, 2020
- Posted by: ids
- Category: Articles
Tujuan utama bagi pelaku bisnis yaitu dengan menjual produk dan layanan agar bisa mendapatkan keuntungan. Selain dengan menghadirkan produk berkualitas, salah satu cara menarik konsumen yaitu dengan melakukan pemasaran melalui iklan. Iklan bisa dikatakan sebagai wadah bagi perusahaan atau merek untuk berkomunikasi dengan konsumen dan khalayak luas.
Lewat iklan, perusahaan dan produk semakin dikenal luas. Maka itu, sebuah iklan harus mengandung “message” yang mudah ditangkap oleh audiens. Message atau pesan yang disampaikan akan membentuk citra dan persepsi brand di benak khalayak. Informasi berikut akan mengajak kamu untuk mengetahui peran serta pengaruh iklan bagi brand.
Mampu Menyentuh Emosi Audiens
Sebuah iklan yang berhasil memasukkan pesan khusus di benak khalayak akan mampu menyentuh emosi audiens sehingga lebih mudah diingat dan melekat. Penting untuk merancangnya dengan maksimal. Tidak heran banyak dari brand-brand besar rela menggunakan selebriti papan atas untuk dijadikan sebagai Brand Ambassador. Tujuannya tentu saja untuk menciptakan serta meningkatkan awareness dan engagement.
Kamu bisa melihat contohnya, seperti brand yang bekerjasama dengan Cristiano Ronaldo sebagai Brand Ambassador. Kebanyakan produk atau brandnya memiliki citra yang cool, sehat, juara, stylist, fashionable, dan lainnya. Iklan bisa membentuk citra dan persepsi merek yang positif.
Tetap Konsisten
Memberikan makna pada iklan sangat berpengaruh untuk menarik konsumen, tapi konsistensi juga tak kalah penting. Message yang ingin disampaikan haruslah sama dan tidak boleh mudah berubah dalam jangka waktu yang lama. Alasannya karena message tersebut akan menjadi diferensiasi, keunggulan, dan positioning yang membedakan brand milikmu dengan brand kompetitor. Contoh kasusnya kamu dapat menyimak brand yang sudah ternama seperti Pantene punya positioning yang lebih kuat di benak audiens dibanding merek lain seperti Sunsilk karena faktor Anggun C. Sasmi sebagai Brand Ambassador selama bertahun-tahun.
Memilih Media Beriklan yang Sesuai
Teknologi yang berkembang pesat juga berpengaruh dalam memilih media beriklan. Media konvensional yang kamu tahu, mulai dari televisi, radio, majalah, billboard, brosur, dan lainnya. Sedangkan untuk media digital, di antaranya Google, Facebook, Instagram, Youtube, Twitter, Tiktok, Email dan lainnya. Kamu semakin bebas untuk menentukan pilihan media beriklan mana yang sesuai.
Bagi pemula, kamu bisa memilih media digital. Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapat. Selain dari sisi cost yang jauh lebih rendah, media digital juga unggul dari sisi reach dan coverage-nya yang luas. Kamu pun bisa menjangkau audiens yang lebih banyak. Namun, audiens yang diperoleh tidak dapat diidentifikasi. Dalam memilih media untuk beriklan, ada tiga faktor yang menentukan, di antaranya:
Brand Besar
Bagi brand besar, biasanya memilih berbagai media iklan baik konvensional maupun digital karena termasuk sebagai market leader. Budget yang dikeluarkan pun jauh lebih besar.
Brand Menengah
Sebagai brand menengah, kamu bisa mengurangi proporsi beriklan di media konvensional. Karena bukan sebagai market leader, kamu dapat menambah budget iklan untuk promosi di media digital.
Target Pasar
Sebelum menentukan media beriklan mana yang ingin kamu gunakan, tentukan terlebih dahulu target pasar. Platform sosial media seperti Facebook, Instagram, Youtube, dan lainnya memiliki karakteristik pengguna sendiri-sendiri atau berbeda.
Misalnya saja seperti Google Ads yang lebih ditujukan untuk mass market. Facebook mencakup lebih banyak pengguna berusia dewasa dan yang berada di luar kota besar. Karakteristik pengguna Instagram lebih banyak usia remaja. Sedangkan TikTok didominasi oleh pengguna usia tanggung.