INSIDEN, Film Pendek Karya Kolaborasi Mahasiswa IDS

Awal bulan lalu, tepatnya hari Kamis, 3 September 2015 yang lalu, telah diselenggarakan Konferensi Pers film pendek INSIDEN di kampus IDS | International Design School. Film INSIDEN ini merupakan sebuah proyek film pendek hasil kolaborasi antar mahasiswa IDS jurusan Digital Film & Media Production, Digital Animation, dan Digital Design.
INSIDEN bercerita tentang seorang anak perempuan yang terlihat jago bela diri yang bertemu dengan seorang preman penggemar batu akik dalam situasi yang canggung. Mereka berdua memiliki prasangka buruk terhadap satu sama lain, hingga saling berimajinasi bahwa mereka berdua akan memulai sebuah pertempuran.
Dalam konferensi pers tersebut, turut hadir masing-masing program head tiap jurusan, para pengajar, serta teman-teman media dan blogger, seperti KapanLagi, Muvila, Fimela, Gagas Media, dan Pos Cinta. Mahasiswa IDS yang terlibat dalam produksi film pendek ini pun diberi kesempatan untuk mempresentasikan karya mereka kepada media yang hadir.
Dari menampilkan behind the scene, teaser, bagaimana pengalaman di lapangan bersama para dosen yang terlibat, dengan talent saat syuting, sampai kepada proses promosi di sosial media. Suasana pun semakin seru saat tibanya sesi tanya-jawab, yang membuat mahasiswa mendapat banyak pertanyaan dan masukan dari teman-teman media.
INSIDEN akan ditayangkan perdana di Jakarta Comic Con 2015 yang akan digelar di JIExpo Kemayoran pada hari Jumat, 25 September 2015.
 
Berikut pesan dan kesan dari teman-teman media yang hadir dalam konferensi pers,
“Kesannya unik karena ini pertama kalinya saya diundang untuk press conference proyek mahasiswa. Very interesting. Thanks banget sudah diundang dan dimintai review-nya..” _ Putri dari Fimela.
“Unik sih karna director-nya dosen dan harus mengikuti kata mahasiswanya. Prosesnya dibuat seperti di industri, sehingga ada bayangan untuk teman-teman mahasiswa bagaimana nantinya di industri. Untuk ke depannya, harusnya bisa lebih pede sama produknya ya.. Walau mahasiswa, kalian sebenarnya punya karya yang bisa dihargai sama seperti karya profesional.” _ Nana dari Muvila.
“Saya menilainya asik ya.. Ada project kolaborasi antar jurusan dan dosen yang juga terlibat. Padahal biasanya gak begitu. Serunya itu karena mahasiswa yang seharusnya fokus dalam hal produksi, tapi mulai melakukan kegiatan promosi juga. Untuk produksi filmnya, secara visual sudah menarik buat dilihat. Tapi penasaran juga sih nanti jadinya akan seperti apa ya..” _ Mudin Em dari Pos Cinta.
 
Rachel Apsarini (Kiri) dan Betet Kunamsinam (kanan) di Konferensi Pers Film Pendek INSIDEN
 
 
Ari Dina Krestiawan (Kiri) dan Rachel Apsarini (Kanan) di Konferensi Pers Film Pendek INSIDEN
 
Dan berikut harapan mereka untuk film pendek ini,
“Harapannya semoga film ini hasilnya bagus dan banyak yang nonton. Kalo makin banyak yang nonton makin senang aja.. “, ujar Betet Kunamsinam.
“Moga filmnya hasilnya bagus, sukses, dan kakak-kakak yang bikin film ini cepat lulus, dan banyak yang nonton filmnya..”, Rachel Apsarini menambahkan.
 

 
“Banyak sekali yang kita pelajari dari program head dan dosen dalam proyek film pendek ini. Saya berharap film ini bisa menjadi salah satu prototype untuk mahasiswa-mahasiswa lainnya. Bisa berkolaborasi antar departemen ini sangat luar biasa dan harusnya bisa dilakukan juga oleh sekolah kreatif yang lain. Semoga film pendek ini bisa ditonton oleh banyak orang.”, ujar Fikry Fauzy, mahasiswa jurusan Digital Film IDS sekaligus Produser film pendek INSIDEN mengakhiri konferensi pers tersebut.