Blog
Kuliah Film: Bagaimana Cara Mewujudkan Ide Jadi Produksi Film?
- October 31, 2021
- Posted by: IDS Education
- Category: Articles
Buat yang lagi kuliah film pasti pernah bertanya-tanya ‘Kapan sih aku bisa bikin film sendiri?’. Well, kalau kamu punya pikiran seperti itu, jangan khawatir! Karena ada banyak cara untuk mewujudkan mimpimu itu.
Untuk membuat sebuah film sungguhan memang memerlukan banyak persiapan yang harus dilakukan. Mulai dari pra-produksi, produksi, hingga pasca produksi. Selain itu, kamu juga butuh banyak orang untuk bergabung dalam tim karena produksi film tidak bisa dilakukan sendirian.
Dilansir dari Antara, Alessandra Pastore yang merupakan produser sekaligus anggota Akademi Film Eropa menyebutkan bahwa sinema merupakan sebuah industri, dimana ada langkah-langkah yang harus diikuti. Sinema juga bukan industri yang murah, sehingga ketika kamu benar-benar mau melakukannya secara profesional, maka kamu harus menggali cerita-cerita yang otentik dan personal, untuk kemudian diolah bersama-sama dengan tim nantinya.
Pastore juga menyebutkan film merupakan sebuah media universal yang mampu berbicara, sehingga bisa menyentuh banyak orang di dunia. Karena itulah, dalam mengembangkan semua ide, cerita harus menjadi pesan dan penggerak tim dalam membuat film.
Untuk membuat cerita menjadi bentuk yang tepat, kamu membutuhkan seorang scriptwriter yang handal, sutradara yang handal dalam pengemasan, anggaran yang dikeluarkan dan elemen pemasaran agar film yang dibuat bisa menarik banyak minat penonton.
Namun buat kamu yang masih sekolah film, rasanya membuat film professional terlalu mustahil karena keterbatasan dana kan? Nah kamu nggak usah khawatir, karena kamu dan tim kamu bisa mengembangkan ide cerita yang ada, membuat atau memilih lokasi dan properti sederhana, dengan perlengkapan kamera yang sekiranya cukup untuk merekam gambar secara HD dan tim yang mampu mengedit video-video yang di take sebagai sebuah film sungguhan yang ada.
Jika film dengan durasi 1-2 jam terlalu lama untuk kamu yang masih menjajaki kursus film, bisa banget membuat film pendek dengan durasi 1-30 menit saja. Untuk membuat film pendek dengan genre slice of life, sebenarnya tidak terlalu banyak anggaran yang dikeluarkan terutama jika beberapa properti bisa diambil atau dipinjam dari rumah masing-masing anggota tim. Namun untuk talent, pinjam-beli peralatan kamera, lampu hingga audio masih membutuhkan anggaran lebih.
Baca Juga: Teknik Dasar Kuliah Film: Cara Mengambil Gambar yang Baik dan Benar
Akan lebih baik jika kamu bisa menggaet beberapa pihak untuk melakukan produksi bersama, atau mau membantu masalah biaya produksi. Biasanya kamu memerlukan proposal yang apik untuk bisa menggaet sponsor.
Nah untuk menggaet sponsor kamu juga harus pastikan sponsor yang akan kamu datangi itu sesuai dengan genre film, segmentasi penonton, dan isi cerita film tersebut. Setelah isu keuangan sudah beres untuk produksi, maka yang harus kamu pikirkan adalah tentang pemasaran dan distribusi film.
Hal itu termasuk pitching dan pengemasan film nantinya dan bagaimana pendistribusiannya. Apakah film tersebut nantinya sesuai untuk festival internasional atau lokal, hingga mempertimbangkan pendekatan kepada penonton di setiap wilayah atau negara.
Kalau kamu tertarik dan ingin belajar lebih lanjut mengenai apa saja yang harus dipersiapkan dan dilakukan selama pra produksi, produksi dan pasca produksi saat membuat film. Kamu bisa menjadi mahasiswa kuliah film atau kursus film di sekolah film bertaraf Internasional, IDS (International Design School).