Mengenal Nirmana Dalam Design (Bagian 1)

Apa itu nirmana? Secara pengertian nirmana berarti kosong, atau tidak bermakna. Pengertian tersebut sebenarnya hanyalah ungkapan ketika seseorang menciptakan suatu desain yang diawali dari sesuatu yang belum memiliki makna menjadi sesuatu yang bermakna, sehingga nirmana menjadi dasar yang penting untuk dipahami.

Nirmana mengajarkan pengorganisasian unsur dan elemen sebuah karya seni dan desain menjadi karya yang tidak cuma bagus tapi juga memiliki arti. Dengan memahami dasar-dasar nirmana, seorang desainer mampu mengasah keterampilan, dan mempertajam kepekaan terhadap segala sesuatu yang berkaitan dalam menciptakan sebuah karya desain. Selain itu juga mengetahui bagaimana menata dan menyusun komposisi yang serasi dan seimbang dalam membuat desain. Nirmana berbicara tentang harmoni, keselarasan soal rasa, dan impresi pada sebuah bentuk. Dalam desain, nirmana mengajarkan beberapa indikator yaitu.

1. Elemen desain : titik, garis, bidang dan raut, gelap terang dan ruang.
2. Variabel penyusun unsur visual : ritme, peragaman, kontras, dan peralihan.
3. Komposisi : kesatuan, keserasian, keseimbangan, kesebandingan, dan dominasi
4. Warna : dasar teori warna, dimensi warna, klasifikasi warna, dan komposisi warna.
5. Tekstur : tekstur semu dan tekstur nyata. 

 
Pemakaian indikator nirmana ini dengan tepat akan membantu seorang desainer untuk menciptakan karya desain yang selaras, komunikatif, dan estetik.