Petualangan Si Adi: Film Layar Lebar Animasi 3D Pertama, Karya Siswa SMK

     Indonesia patut bangga akan kehadiran film animasi berformat 3D yang akan tayang sebentar lagi. Film berjudul Petualangan Si Adi bisa menjadi pilihan kamu ketika berakhir pekan. Film ini seolah membuktikan akan perkembangan industri perfilman di Indonesia, apalagi film ini merupakan hasil karya anak bangsa.

      Ialah 50 siswa SMK di Indonesia yang mampu menciptakan film animasi ini. Sekolah Menengah Kejuruan yang terpilih di antaranya adalah SMKN 3 Kasihan Yogyakarta, SMKN 5 Yogyakarta, SMKN 2 Wonosobo, SMKN 2 Jepara, SMKN 9 Surakarta, SMKN Tunas Harapan Pati, SMKN 11 Surabaya, SMKN 4 Malang, SMKN Bina Informatika Tangerang, dan SMK Pelita YNH Sukabumi bekerja sama dengan Batavia Pictures dan Castle Production.

Karya Anak Bangsa

      Petualangan Si Adi sebenarnya bukan film animasi berformat 3D pertama di Indonesia. Sebelumnya, Batavia Pictures pernah membuat sekuel Petualangan Singa Pemberani 1 dan Petualangan Singa Pemberani 2. Namun, yang terlihat membanggakan, Petualangan Si Adi merupakan film animasi 3D pertama yang dibuat murni oleh anak bangsa.

      “Ini film 3D yang pertama dibuat murni oleh anak-anak Indonesia dan nanti rencananya akan ada Petualangan Si Adi II,” kata produser film, Lucki Lukman Hakim, dalam pemutaran film tersebut di XXI fX Plaza, Senayan, Jakarta Pusat, seperti dikutip dalam Kompas.com.

     Film yang disutradari oleh Heri Kiswanto ini, menceritakan seorang siswa SMK bernama Adi. Adi, seorang remaja cerdas, mandiri, kuat, dan mudah berteman ini tinggal bersama kakeknya bernama Sumbo. Kakeknya yang sudah meninggal mewariskan sebuah kunci untuk Adi. Nah, di sinilah titik awal semua pintu petualangan yang dialami Adi.

     Penasaran? Kamu bisa saksikan film ini di bioskop mulai tanggal 24 Oktober 2013. Ajak semua keluargamu sebagai bukti kamu mendukung industri perfilman dan animasi di Indonesia. Atau untuk kamu yang ingin seperti 50 anak SMK itu, bisa ikuti College Program IDS | International Design School digital animation.

Sumber: Kompas.com