5 Elemen Penting Desain Website yang Perlu Kamu Ketahui

Kabar baik!

Desainer Grafis, Marketers, Asisten Virtual (VA), dan pekerjaan lainnya sama sepertimu, sedang merancang situs web portofolio yang layak untuk memberikan hasil yang layak kepada klien, tanpa perlu menulis satu baris kode, atau menjadi seorang ahli di bidang teknologi.

Kenyataannya, sebagian besar bisnis tidak memiliki kebutuhan pada situs web yang kompleks yang memerlukan keterampilan seorang pengembang web (ahli pengkodean). Restoran, bengkel mekanik, butik, toko roti, sekolah, atraksi wisata, dan sebagainya, sebenarnya hanya membutuhkan teknologi dasar ​​atau elemen dasar yang mereka butuhkan adalah konten yang ditulis dengan baik dan desain yang penuh pertimbangan.

Bersiaplah dengan Buku Pedoman Lengkap berikut:

Apa saja hal yang kamu perlukan dan kapan kamu membutuhkannya? Berikut disertakan pula pertanyaan untuk diajukan kepada klien yang kamu miliki selama proses desain website berlangsung.

1. Domain

• Domain adalah alamat di internet
• Membayar perusahaan desain website dengan harga yang beragam per tahunnya untuk melakukan hosting hingga memperbarui sewa domain (tahunan) mereka pada prosesnya.
• Tugas utama perusahaan web design di sini adalah memastikan bahwa ketika nama domain mereka dicari atau diklik, akan mengarah ke situs web yang kamu buat untuk mereka.
• Pembuatan domain dapat dilakukan kapan saja selama pembuatan situs web, tetapi harus dilakukan sebelum situs web dapat ditayangkan.
• Sebaiknya diskusikan hal ini dengan klien sebelum memulai pembuatan.

2. Email

Kemungkinan, klien yang kamu miliki ingin memiliki email bisnis, berikut hal-hal yang akan mereka butuhkan:

• Kamu akan melihat email bisnis menyertakan nama domain, hal tersebut karena email bisnis dan nama domain terhubung, itulah mengapa penamaan email bisnis terlibat dalam proses desain website.
• Seperti domain, klien mu akan membayar perusahaan web desain untuk di hosting.
• Email dan domain tidak harus di hosting dengan perusahaan yang sama (tetapi akan lebih mudah jika hanya berurusan dengan satu perusahaan).
• Tugas utamamu di sini adalah menyiapkan email bisnis untuk klien jika mereka menginginkannya, atau mentransfer hostingnya ke pembuat situs web (Opsional).
• Sebaiknya diskusikan proses ini bersamaan ketika membahas domain, idealnya dilakukan sebelum pembuatan situs web dimulai.

 

3. Integrations

Kita beralih untuk mendiskusikan tentang semua platform pihak ketiga yang perlu ditakutkan oleh klien milikmu ke situs web mereka untuk membuat bisnis mereka berfungsi seperti: sistem pemesanan, pemasaran email, gateway pembayaran, dll.

• Situs web milik klien biasanya akan membutuhkan setidaknya 2 hal ini.
• Klien mungkin memberi tahu mana yang mereka butuhkan atau mereka mungkin meminta rekomendasi darimu, tetapi seharusnya klien tidak mengharapkanmu memberikan semua jawaban. (Pastikan bahwa jika kamu merekomendasikan platform, kamu membuat klien mengetahui biaya tambahan yang akan dikenakan oleh platform tersebut).
• Tugas utamamu di sini adalah mengintegrasikan platform ini dengan situs web yang kamu buat untuk mereka.
• Hal ini dapat dilakukan kapan saja selama pembuatan situs web atau bahkan setelah situs web ditayangkan. Namun, sangat ideal untuk mengetahui persyaratan dari klien sebelum mulai mengintegrasikan platform.

4. SEO (Search Engine Optimisation)

• Search Engine Optimisation sederhananya adalah proses mengoptimalkan situs web klien untuk memberikannya peluang terbaik agar ditemukan oleh pelanggan ideal klien ketika mereka mencari produk atau layanan di mesin pencari.
• Kamu perlu membicarakan hal ini dengan klien untuk mengetahui jenis pencarian apa saja yang website klien inginkan sebelum kamu memulai di situs web mereka sehingga kamu dapat merancang situs dengan mempertimbangkannya dengan mereka.
• Sudah menjadi hal umum bahwa kamu akan menjadi satu-satunya profesional yang bekerja di situs web, tetapi meskipun kamu perlu memahami dasar-dasarnya, kamu tidak perlu menjadi ahli SEO (bahkan sebenarnya, sebagian besar perancang web pun bukan ahlinya).

Kemudian, hal apa saja yang tidak menjadi tanggung jawabmu, pertama-tama:

Membuat situs web klien menjadi nomor 1 di hasil pencarian Google, untuk setiap pencarian yang dapat mereka pikirkan. Bahkan spesialis SEO (baik) pun tidak dapat menjamin hasil ini atau benar-benar hasil spesifik apa pun dalam hal ini.

SEO adalah latihan yang berkelanjutan dan ada banyak faktor yang terlibat dalam ‘keberhasilannya’, banyak di antaranya tidak berada dalam kendalimu (algoritma kompleks Google, industri klien, dan apa yang dilakukan pesaing). Hal ini akan membuat hubungan yang lebih baik dengan klien jika kamu menetapkan harapan ini sejak awal.

Jika klien memiliki ambisi tinggi untuk SEO pada situs web mereka dan bersedia melakukan investasi ekstra, kamu dapat merekomendasikan mereka untuk menyewa salah satu dari yang di bawah ini:

• Spesialis SEO – dalam hal ini kamu dapat membiarkan mereka memimpin semua hal tentang SEO.
• Copywriter SEO – dalam hal ini mereka dapat membuat semua konten dan kamu tidak perlu khawatir tentang SEO pada situs web klien.

Lalu, apa saja yang menjadi tanggung jawabmu:

Yang perlu kamu siapkan adalah fondasi yang baik dengan mendapatkan dasar-dasar yang benar. Sederhananya seperti itu.

1. Menulis konten yang kaya kata kunci

• Kata kunci, mengacu pada kata-kata yang diketik orang di Google untuk mencari produk/layanan.
• Google memutuskan halaman mana dari situs web mana dan dalam urutan apa, halaman tersebut harus ditampilkan dalam hasil berdasarkan relevansinya.
• Salah satu cara Google menilai relevansi halaman web adalah dengan memindai kata kunci atau istilah kata kunci (apakah ada di halaman, seberapa sering, dll).
• Kata kunci dapat ditulis di halaman sebenarnya atau di belakang layar dalam deskripsi gambar, judul halaman, tag, dan sebagainya.

2. Mengirimkan sitemap (peta situs)

Sitemap adalah file khusus yang memberi tahu Google tentang setiap halaman. Kemungkinan, situs web pada akhirnya akan ditemukan oleh Google tanpa mengirimkan sitemap tetapi mungkin saja mengirimkan sitemap dapat membantu web muncul di hasil pencarian dengan lebih cepat.

Tugas ini tidak perlu dilakukan untuk klien yang sudah memiliki situs web dengan nama domain yang sama. Namun, akan perlu menyiapkan klien dengan situs web baru dan nama domain baru untuk sukses langsung dari peluncuran.

3. Menyiapkan google my business (google bisnisku)

Google Bisnisku memungkinkamu untuk mengatur bisnis klien di Google Maps, memungkinkan kamu memanfaatkan lalu lintas pencarian lokal, ulasan Google Map, dan tentu saja memberikan manfaat SEO.

Berikut 3 tips jika kamu mendesain ulang situs web yang sebelumnya memiliki peringkat pencarian yang baik.

Meskipun tidak menjamin, ada kemungkinan bahwa peringkat pencarian klien dapat berubah, secara positif atau negatif, ketika mereka memiliki situs web baru yang dibangun di atas platform baru (apa pun).

• Jangan mengubah nama domain bersamaan saat mendapatkan situs web baru (jika klien melakukan rebranding misalnya, tunggulah beberapa bulan).
• Pastikan untuk mempertahankan (membuat ulang) judul yang kaya dengan kata kunci, konten, dan halaman peringkat tinggi di situs web baru.
• Siapkan pengalihan URL:

URL situs web klien mungkin berubah saat mengubah platform situs web.

Jika halaman lama sudah mendapat peringkat dalam hasil pencarian, halaman ini akan tetap berada di hasil pencarian untuk sementara waktu. Kamu pasti ingin mengatur pengalihan dari setiap halaman situs web milik klien yang berperingkat tinggi untuk istilah pencarian yang diinginkan klien untuk:

1. Menghindari pengunjung diarahkan ke halaman 404 (error: page not found)
2. Arahkan pelanggan ke halaman setara yang benar di situs web baru

 

5. Google Analytics

Kamu harus menyiapkan Google Analytics: alat gratis yang akan memberitahu klien bagaimana pengunjung berinteraksi dengan situs web mereka (berapa banyak pengunjung, dari perangkat mana mereka mengunjungi, di negara mana, dll).

• Tugas utama nya di sini adalah menautkan Google Analytics ke situs web milik klein.
• Dasar-dasarnya mudah, klien tidak perlu dirimu untuk menjadi ahli.
• Jika kamu hanya menawarkan pembuatan situs web (dan bukan layanan pemasaran berkelanjutan), klien seharusnya tidak mengharapkan dirimu untuk memeriksa analitik setelah kamu menakutkannya.
• Tugas ini dilakukan setelah situs web dibuat dan ditayangkan.

Nah itu dia elemen penting desain website yang perlu kamu ketahui, bagaimana tertarik belajar lebih lanjut mengenai desain website? IDS |International Design School  membuka sekolah desain yang akan menjadikanmu next professional designer!

Sumber: rocketspark.com