Kamera Favorit Para Sinematografer Hollywood

Sebagai penikmat film Hollywood, kita sering dibuat terkesima dengan resolusi gambar yang terlihat begitu nyata dan mampu menangkap objek-objek dengan detail. Hollywood memang tak mau main-main untuk urusan menghadirkan film yang berkualitas tinggi. Kamera yang dipakai pun tidak sembarang, dengan kamera khusus seharga ribuan dollar, industri perfilman Hollywood siap memanjakan mata dan memberikan pengalaman spektakuler untuk penggemarnya.

1. ARRI Alexa Mini LF

Banyak sinematografer yang menyukai ARRI Alexa Mini LF karena seri kamera ini menghadirkan ukuran yang lebih ringkas dan bobot yang lebih rendah. Meski begitu ALEXA Mini memiliki sensor yang tinggi. ARRI Alexa Mini LF menggunakan sensor yang sama dengan ARRI Alexa Mini LF, sensor ALEV 3 2X yang memiliki ukuran foto dan tipe yang sama dengan kamera ARRI Super 35. Dengan begitu Alexa Mini LF dapat menghadirkan kualitas gambar 4.5K. Selain itu Alexa Mini LF akan merekam dengan noise yang rendah, menangkap warna kulit dengan natural, mudah dalam koreksi warna, dan VFX yang bersih. Membuat Alexa Mini LF memiliki kualitas gambar yang HDR  (High Dynamic Range) dan WCG (Wide Color Gamut).

Penggunaan Alexa Mini LF juga mudah dioperasikan, proses produksi pun dapat berjalan dengan cepat dan efisien. Salah satu film yang menggunakan ARRI Alexa Mini LF adalah “MADO XR.”

2. IMAX

IMAX adalah salah satu kamera yang mampu menghasilkan gambar yang sangat beresolusi tinggi. Proses perekeman IMAX menggunakan negatif film berukuran 70mm—2 kali lebih besar dari kamera biasa membuat IMAX mampu menangkap gambar hingga 18K. Meskipun IMAX memiliki berat hingga 100kg kamera ini cukup difavoritkan para sinematografer karena keunikannya. Bahkan film dari kamera IMAX memiliki formatnya sendiri yang ditayangkan di bioskop khusus bersertifikasi IMAX. Lebar layar hasil film dari IMAX sendiri mencapai tinggi 16 meter dan lebar 22 meter.

Contoh film yang menggunakan IMAX dalam pengambilan gambarnya seperti “The Batman,” “Dunkirk,” sampai “Doctor Strange in the Multiverse of Madness” yang akan tayang nanti.

3. RED Ranger Monstro 8K VV

RED Ranger adalah kamera bersistem 8K dengan maksimal frame rates 60 fps. Kehadiran Monostro sendiri untuk menggantikan sensor RED Dragon 8K VV dengan meningkatkan kualitas gambar, rentang dinamis, hingga detail bayangan. Menggunakan RED Monstro berarti memungkinkan penggunanya untuk menangkap gambar dengan full frame atau menurunkan resolusi namun secara keseluruhan kualitas gambar akan tetap terjaga. RED Monstro memang didesain untuk menghasilkan film berkualitas tinggi.  Kamera ini juga dibuat agar mudah digunakan untuk filmmakers. Dibanding kamera pesaingnya RED Monstro memiliki ukuran yang tidak terlalu besar maupun terlalu kecil juga berat yang lebih rendah.

Berbagai film dan seri yang menggunakan RED Monstro 8 K seperti “The Aeronuts,” “Hunters,” “ THE Highwaymen,” dan “Stranger Things.”

4. Blackmagic URSA Mini Pro 12K

Kehadiran Blackmagic URSA Mini Pro 12K mampu melampaui teknologi tradisional. URSA Mini Pro 12K mampu menangkap detail yang dalam, rentang dinamis yang lebar, serta warna yang kaya. Pengambilan gambar dapat dilakukan dengan 60 fps pda 12K, 120 fps pada 8K, hingga 240 fps pada 4K. Bisa disebut bahwa URSA Mini Pro 12K adalah beberapa kamera yang bergabung menjadi satu.Dengan kualitas gambar yang high definition akan sangat cocok untuk pekerjaan yang memuat green screen termasuk VFX sampai CGI. Hasil dari URSA Mini Pro 12K akan lebih halus meskipun frame rates-nya rendah. Teknologinya pun dibuat menyesuaikan pekerjaan editing di laptop 12 bit RAW. Harga yang ditawarkan kamera ini juga termasuk terjangkau bagi pesaing lainnya.