Macam – Macam Sertifikasi Penunjang Pendidikan Maupun Karier 

Dalam menunjang pendidikan dan karier sertifikasi menjadi bagian penting yang tidak bisa dilewatkan. Bahkan sertifikasi ini bisa menjadi acuan menilai kemampuan seseorang ketika ia telah menyelesaikan pendidikan atau ketika melamar pekerjaan. 

Jika telah menyelesaikan sekolah atau perguruan tinggi, sertifikasi yang dimaksud adalah ijazah. Namun ternyata sertifikasi itu ada banyak macamnya lho, jangan sampai kamu salah mencantumkan sertifikasi di curriculum vitae kamu nanti ya. 

Simak artikel ini untuk tau macam – macam sertifikasi penunjang pendidikan maupun karier:

1. Sertifikasi Kompetensi

Sertifikasi kompetensi merujuk pada hasil kemampuan dan ilmu yang sudah diuji kepada penerima sertifikat. Biasanya sertifikasi kompetensi ini didapatkan di sekolah maupun di perguruan tinggi dan yang memberikannya adalah lembaga yang sudah kompeten dan profesional dengan standar atau ketentuan dari institusi pendidikannya. 

Biasanya sertifikasi kompetensi ini bisa menunjukan tingkatan keahlian seseorang, oleh karena itu banyak yang mencantumkannya dalam CV. 

Namun untuk bisa digunakan dengan baik, sertifikasi kompetensi harus saling berhubungan dengan tingkatan pendidikan atau pekerjaan yang dilamar. 

Misalnya kamu adalah lulusan dari Prodi manajemen dan bisnis yang melamar di kantor accounting, maka sertifikat yang bisa dipakai adalah sertifikasi accounting bukan sertifikasi design karena tidak relevan. 

2. Sertifikasi Profesi 

Sertifikasi jenis ini adalah sertifikasi yang harus dimiliki untuk dapat menjalankan suatu pekerjaan tertentu, misalnya jika kamu adalah seorang dokter, maka kamu harus punya sertifikasi yang sudah diterbitkan oleh Kolegium Dokter Indonesia. 

Selain itu, sertifikasi profesi ini juga dibutuhkan oleh beberapa bidang profesi tertentu yang memiliki kaitan dengan kemampuan atau skill teknis, seperti instruktur olahraga, ahli pajak, accounting dan lain sebagainya. 

3. Sertifikasi Kerja 

Sertifikasi kerja biasanya sangat berguna untuk mendapatkan suatu pekerjaan yang terkait, bukan hanya ijazah saja namun ada beberapa sertifikasi khusus yang kamu miliki, apalagi jika kamu bekerja di sektor industri. Berikut ini sertifikasi yang harus kamu miliki seperti; 

1. PMP Certification (Project Management Professional)
   Sertifikasi ini sebenarnya dibutuhkan oleh semua sektor untuk menjalankan suatu proyek tidak hanya sektor industri saja. Sertifikasi ini dikeluarkan oleh PMI (Project Management Institute). 
2. ISO 9001 Certification (Quality Management System)
   Sertifikasi ini dibutuhkan sebagai sistem manajemen perusahaan secara keseluruhan. Bahkan perusahaan besar banyak menerapkan sertifikasi ini untuk mengatur proses operasionalnya. ISO dikeluarkan oleh badan sertifikasi yang sudah terafiliasi dengan organisasi ISO

4. Sertifikasi Pelatihan & Workshop 

Pernah mendengar atau mengalami mendapatkan sertifikat dari pelatihan tertentu? Namun sertifikat yang kamu dapatkan tidak bisa dianggap sebagai sertifikasi karena tidak merujuk pada standar penilaian yang dikeluarkan oleh lembaga tertentu. 

Namun sertifikasi pelatihan yang bisa kamu cantumkan sebagai penunjang karier maupun pendidikan di CV adalah sertifikasi yang sesuai dengan pendidikan atau pekerjaan yang akan kamu lamar dan menunjukkan potensi atau skill yang kamu miliki. 

Misalnya kamu memiliki sertifikasi pelatihan digital film yang diterbitkan oleh International Design School, ketika kamu akan melanjutkan pendidikan di jurusan perfilman, sertifikasi ini bisa berguna dan bisa kamu cantumkan karena punya keterkaitan yang sama. 

Nah jika kamu tertarik mengikuti pelatihan baik offline maupun online untuk menambah sertifikasi, international design school menyediakan berbagai pelatihan dari mulai digital film, digital animation, acting dan casting, design preneurship, digital marketing dan masih banyak lainnya. 

Tunggu apalagi? Raih sertifikasi untuk menunjang pendidikan dan karier mu dengan ikut pelatihan di IDS sekarang juga.