Blog
Kamera Terbaik untuk Bikin Film (Beginner Juga Bisa Coba!)
- July 10, 2020
- Posted by: ids
- Category: Articles
Dengan begitu banyak jenis kamera di pasaran, sulit untuk mengetahui mana yang merupakan kamera video terbaik untuk keperluan shooting. Festival film Sundance dibanjiri dengan kamera digital profesional, seperti ARRI Alexa dan Red Weapon Helium 8k. Tapi, penting untuk kamu ketahui bahwa kamu bisa bikin film dengan hasil kualitas profesional tanpa kamera yang harganya selangit.
Di zaman now, teknologi kamera DSLR sudah semakin canggih dan bervariasi. Bahkan, untuk bikin film low budget pun bisa dimulai dari kamera yang berharga di bawah Rp10 juta lho. Cek kamera-kamera terbaik untuk bikin film di bawah ini. Mulai dari siswa jurusan perfilman hingga profesional bisa pakai kamera ini.
1. Panasonic Lumix GH5
Panasonic telah lama menjual kamera mirrorless-nya sebagai stills hybrid dan video shooter. Kamera ini menawarkan rekaman Cinema 4K 4096 x 2160 piksel hingga 60fps. Kamu dapat memutarnya ke Full HD jika ingin menghemat ruang di kartu memori. Kamu juga bisa mengekstrak 18MP gambar diam dari rekaman rekaman resolusi 4K pada 30fps. Tak perlu dijelaskan lagi, filmmaker juga memiliki akses ke berbagai lensa Micro Four Thirds yang ada dan aksesori yang mendukung, menjadikan GH5 titik awal yang baik bagi pembuat film pemula.
2. Fujifilm XT10
Salah satu fokus utama dari Fujifilm XT10 adalah peningkatan AF dalam kondisi kontras-rendah serta menambahkan kemampuan viewfinder. Ini pertama kalinya Fujifilm menawarkan segala macam kemampuan pelacakan subjek nyata untuk kameranya. Kamera ini memanfaatkan sensor X-Trans CMOS II sebesar 16 megapiksel dan dikombinasikan dengan EXR Processor II. Selain itu, memiliki prosesor gambar APS-C X-Trans CMOS II 16-megapiksel, memotret 8 fps (frame per second) dalam mode burst dan merekam video dalam berbagai frame rate termasuk 1080p full HD (60 fps).
3. Nikon Z 50
Nikon Z50 memiliki keunggulan dalam menangkap 4K di seluruh lebar sensornya. Selain itu, sekuens time-lapse 4K dapat dilakukan dengan kamera ini, sedangkan memotret dalam Full HD menambah rekaman gerak lambat tambahan. Stabilisasi gambar digital disediakan hanya dalam mode video, ditambah sejuta titik layar-sentuh miring 180 derajat untuk merekam orang di depan lensa.
Selain berguna untuk mahasiswa perfilman, Z50 sangat berguna untuk vlogger yang ingin membeli perangkat terbaik sesuai anggaran.
4. Canon EOS Rebel SL3/EOS 250D
Digambarkan oleh situs Digital Camera World sebagai salah satu kamera lensa interchangeable terbaik untuk pemula. Kamera ini mampu merekam video 4K. Fitur ditambah dengan prosesor Digic 8. Selanjutnya, fitur terbaru autofocus Live View yang memanfaatkan teknologi sensor Dual Pixel sehingga memastikan respons yang lebih cepat daripada AF kontras yang digunakan oleh banyak sensor model.
Untuk membuat dan meninjau video, DSLR LCD flip out dan twist menambah fleksibilitas kreatif. Tapi, ada beberapa batasan. Misalnya, ketika beralih dari video Full HD ke pemotretan 4K, ada cropping signifikan yang mempersempit sudut pandang lensa. Berarti, kamu mungkin perlu mem-frame ulang pemotretan. Fokus dalam mode video juga tidak instan, tapi halus dan diam, menghindari sentakan transisi antara subjek. Meskipun tidak 100% sempurna, kamera ini merupakan pilihan yang layak untuk pembuat film pemula yang ingin unjuk gigi.
5. Sony A6400
Sony menawarkan output HDMI yang bersih untuk perekam eksternal serta mengklaim waktu akuisisi AF tercepat di dunia, yakni 0,02 detik. Tak perlu diragukan lagi apa yang membedakan kamera ini sehingga membuatnya layak dipertimbangkan jika kamu yang ingin merekam video 4K dengan anggaran terbatas. Selain fitur yang disebutkan, A6400 agak konvensional. Bodi magnesium alloy-nya yang tahan debu dan kelembaban tak akan mengecewakan. Layar LCD belakang yang miring menawarkan fleksibilitas untuk pembuat film yang ingin berkreasi, baik ia mahasiswa maupun bukan.
Itulah 5 rekomendasi kamera film untuk level pemula, siswa perfilman, hingga profesional. Tinggal sesuaikan aja dengan budget-mu.