Langkah-langkah Membuat Animasi untuk Pemula

Bagi pemula yang baru saja ingin membuat animasi pasti akan terasa sulit bila langsung membuat video animasi berdurasi panjang. International Design School menyarankan kamu membuat animasi pendek bila kamu adalah seorang pemula. Berlatih adalah langkah pertama bagi animator agar semakin mahir, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan pemula bila ingin membuat animasi.

1. Pilih jenis animasi

Ada berbagai jenis animasi yang bisa kamu buat, seperti:

• Animasi 2D

Animasi 2D adalah jenis animasi yang biasa dibuat melalui sketsa gambar, animasi jenis ini hanya tampak bagian depan saja dan tidak memiliki kedalaman. Dibandingkan dengan animasi 3D, animasi 2D terlihat datar.

• Animasi 3D

Animasi 3D adalah proses menciptakan gambar tiga dimensi yang bergerak dan ditempatkan ke dalam ruang digital. Animasi 3D memiliki tinggi, lebar, dan kedalaman yang membedakannya dengan animasi 2D.

• Stop Motion

Stop Motion adalah animasi yang dibuat dengan cara mengambil gambar atau foto dari sebuah objek yang dimanipulasi. Pengambilan gambar dilakukan satu persatu dan bertahap sehingga objek akan nampak bergerak bila diputar dengan cepat.

Pilihlah salah satu animasi yang ingin kamu buat dan pelajari.

2. Pilih Karakter dan Latar Belakang

Agar animasi yang kamu buat tidak monoton, ciptakan karakter yang unik. Untuk mempermudahnya, tetapkan tujuan dari tokoh utama animasimu, kemudian beri masalah kepada sang tokoh. Masalah tokoh animasimu dapat muncul dari tempat karakter berada ataupun timbul karena sifat yang dimiliki sang karakter. Karakter dalam animasi bisa apa saja dan siapa saja manusia, hewan, tumbuhan, benda mati, bahkan objek abstrak. 

3. Buat Storyboard 

Sebelum mulai menggambar, ada baiknya kamu membuat storyboard terlebih dahulu. Storyboard atau papan cerita adalah kumpulan sketsa yang dibuat secara berurutan. Storyboard bisa digambar manual dengan tangan. Dengan membuat storyboard kamu dapat memvisualisasikan ide akan bagaimana animasimu dikerjakan. Kamu bisa mulai mengembangkan storyboard dengan membuat sketsa-sketsa sederhana yang menunjukkan jalan cerita untuk animasimu. Menggambar sketsa yang terlalu banyak akan menghabiskan waktumu, sementara sketsa yang terlalu sedikit akan mempersulit pekerjaanmu. Untuk itu buatlah sketsa yang menjelaskan poin-poin utama dari animasi yang kamu buat. Di dalam storyboard yang kamu buat kamu juga bisa menambah catatan disetiap bingkai cerita.

4. Observasi lingkungan

Animator yang baik adalah mereka yang rajin mengamati lingkungan sekitar, dikarenakan animasi yang baik adalah animasi yang terlihat nyata dengan objek aslinya. Pasti kita pernah melihat bagaimana manusia berjalan, kucing berlari, tupai yang melompat, dan banyak lagi. Namun pernah melihat saja tidaklah cukup, kamu harus benar-benar mengamati bagaimana objek-objek tersebut bergerak. Bila kamu kesulitan bila harus mengamati lingkungan sekitarmu, maka kamu bisa membuka platform video sharing seperti youtube. Perhatikan bagaimana karakter yang ingin kamu buat melakukan pergerakan. Bila kamu sudah cukup yakin mulailah menggambar. 

5. Tentukan aplikasi

Untuk mengerjakan animasimu pasti kamu membutuhkan perangkat lunak komputer untuk mempermudah pekerjaanmu. Contoh perangkat lunak komputer yang bisa kamu gunakan adalah;

• Pencil2D, Synfig Studio, Blender 2D Animation, Opentonz, Adobe Character Animator, dan Animaker adalah beberapa perangkat lunak yang bisa kamu gunakan untuk membuat animasi 2D.
• Autodesk Maya, Autodesk 3ds Max, Autodesk MotionBuilder, Blender, dan Cinema 4D adalah beberapa contoh perangkat lunak yang bisa kamu gunakan untuk membuat animasi 3D.
• Sementara untuk membuat stop motion kamu bisa menggunaka perangkat lunak seperti Adobe Premiere Pro, Eclipse-Stop Motion Pro, Frames, atau Monkey Jam.

6. Alternatif Lain Belajar Animasi

Bila kamu serius berminat mempelajari animasi, selain berlatih sendiri kamu bisa mengikuti kursus atau sekolah animasi untuk mengasah kemampuanmu. Salah satu institusi yang memiliki program animasi adalah International Design School. Melalui program Animation & Games kamu diarahkan untuk menjadi animator profesional yang cakap dalam bidangnya. Sebagai animator pun ada banyak karir yang bisa dipilih, International Design School juga aktif mempromosikan siswa-siswanya kepada industri animasi agar siswa memiliki langkah karir yang cemerlang.