Perbedaan Vektor dan Raster

IDS | BTEC > Perbedaan Vektor dan Raster

Perbedaan Vektor dan Raster, Anak Sekolah Design Wajib Tahu!

28
Oct
Dalam sekolah design amu pasti diajarkan tentang dasar-dasar grafik. Grafik ini sendiri dibagi ke dalam dua jenis. Adalah raster dan juga vektor. Apabila dilihat sekilas, kedua jenis ini tidak mempunyai perbedaan. Padahal sebenarnya ada perbedaan yang sangat signifikan jika ditelusuri lebih lanjut. Jika kamu ingin tahu lebih banyak mengenai perbedaan vektor dan raster, berikut adalah ulasan lengkapnya. Definisi vektor Pengertian dari vektor adalah gambar yang terbentuk dari beberapa kurva atau garis. Di mana garis yang ada tidak bergantung dengan banyaknya jumlah pixel. Oleh karenanya, jika kamu melakukan suatu pembesaran atau yang biasa disebut dengan zooming tidak akan kehilangan detailnya sama sekali. Bahkan, gambar juga tidak akan terlihat blur yang menghasilkan kotak-kotak. Perlu kamu tahu bahwa vektor mempunyai tiga elemen yang utama. Pertama ada Point yang merupakan sebuah titik awal dan akhir dari suatu bentuk. Kedua ada Poligon yang merupakan sebuah bidang dengan banyak sekali sudut. Lalu yang terakhir ada Polyline, di mana ini adalah objek yang terbentuk dari sejumlah garis lengkung atau lurus yang tersambung. Definisi raster Raster atau bitmap merupakan gambar yang tersusun dari banyaknya titik atau pixel yang mempunyai warna masing-masing. Berbeda dengan vektor, raster sangat bergantung dari banyaknya pixel. Maka dari itu, tak heran apabila dilakukan sebuah pembesaran atau zooming akan terlihat blur kotak-kotak serta gambarnya menjadi tidak jelas. Kelebihan vektor Vektor mempunyai sejumlah kelebihan. Berikut adalah ulasannya. Gambar yang berjenis vektor dapat diubah ke dalam bentuk serta ukuran apapun. Perubahan ini tidak akan menurunkan kualitas dari gambar maupun grafik. Untuk proses pembuatannya sangat mudah. Dalam menyimpan gambar berjenis vektor tidak akan menghabiskan kapasitas yang besar. Gambar atau grafik vektor bisa digunakan untuk segala kebutuhan. Misalnya logo design, poster, t-shirt untuk sekolah desain, dan masih banyak lagi. Kelebihan raster Sedangkan raster kelebihannya adalah sebagai berikut. Objek dari gambar berjenis raster bisa menangkap warna lebih banyak. Bisa memberikan hasil objek gambar raster ke vektor dengan cepat dan mudah. Untuk kualitas gambarnya dapat ditentukan sendiri. Hasil gambar atau grafik bitmap bisa dipakai untuk fotografi, percobaan digital illustration di kuliah design, web dan mobile app design, social media images, dan juga manipulasi foto. Perbedaan vektor dan raster Untuk perbedaannya dapat diklasifikasikan ke beberapa kategori seperti di bawah ini. Jenis Vektor Tersusun dari beberapa garis yang pembuatannya melibatkan hitungan matematika. Raster Tersusun dari banyaknya pixel atau titik yang masing-masing punya warna tersendiri. Ukuran Vektor Tidak berkurang meskipun dilakukan pembesaran. Raster Gambar akan pecah dan blur ketika dilakukan zooming. Software yang digunakan Vektor Fireworks, CorelDraw, Adobe Illustrator, Inkscape, dan Freehand. Raster GIMP, Paint, dan Adobe Photoshop Ukuran file Vektor Kapasitas penyimpanan cenderung lebih kecil. Raster Kapasitas penyimpanan cenderung lebih besar. Penggantian warna Vektor Lebih gampang Raster Lebih susah. Jenis file Vektor .ppt, .wmf, .ai, .svg, .cdr, .eps Raster .png, .gif, .tiff, .bmp, .psd, .jpeg. Demikianlah info singkat mengenai vektor dan raster. Mulai dari pengertian sampai dengan perbedaannya. Apabila kamu ingin belajar membuat vektor dan raster bisa ambil sekolah design di International Design School. Jika kamu sekolah desain atau kuliah design di sini, akan ada penjelasan detail mengenai dua jenis grafik ini. Jadi, tunggu apalagi, segera daftarkan diri di International Design School, ya.
Posted in: Articles ,
Tags: Perbedaan Vektor dan Raster, sekolah design,
Read more