Tertarik Terjun di Dunia Bisnis Digital? Ini 5 Jurusan yang Cocok Untuk Kamu!

Revolusi industri 4.0 ditandai dengan masuknya teknologi digital di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, bisnis, perbankan, infrastruktur, dan sebagainya. Selain itu, juga banyak bermunculan jenis pekerjaan baru. Pekerjaan baru menuntut kita untuk memiliki keterampilan seperti hardskill dan softskill. Saat ini, bekerja di dunia digital sangat menjanjikan. Berkembangnya dunia digital tidak menutup kemungkinan terjadi kolaborasi di berbagai bidang pekerjaan. Di Indonesia sendiri sudah ada tiga perusahaan berbasis digital yang telah mendapatkan gelar Unicorn. Kamu yang tertarik untuk meniti karir di dunia digital bisa memilih sederet jurusan di bawah ini. Simak, yuk!

1. Ilmu Komputer dan Teknologi

Industri di dunia digital sangat erat kaitannya dengan bahasa pemrograman. Bagi kamu yang ingin terjun di industri ini, sangat disarankan untuk memilih jurusan yang berfokus membahas ilmu mengenai komputer dan seputar teknologi. Jurusan Ilmu Komputer terbagi dalam beberapa jenis, mulai dari Teknologi Informasi, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Komputer, dan Teknik Komputer.

Memilih jurusan ini akan membantumu memahami bahasan pemrograman yang dapat dijadikan modal dalam berkarir di dunia digital. Tugasnya tidak hanya memastikan sistem yang telah ada, tapi juga dapat menciptakan inovasi baru. Sejumlah pilihan karir yang dapat kamu tekuni, seperti Programmer Komputer, Analis Sistem Komputer, Web Developer, Developer Software, Aplikasi, Front End Developer, Full Stack Developer, Back End Developer, Database Administrator, dan lain-lain.

2. Prodi Ilmu Komunikasi

Bagi kamu yang tidak terlalu tertarik di bidang komputer, dapat memilih jurusan Ilmu Komunikasi. Program studi ini tidak hanya belajar cara berbicara di depan orang banyak, tapi juga mempelajari banyak hal seperti membuat perencanaan marketing, penyajian konten yang tepat untuk target market, atau humas di perusahaan besar. Komunikasi sudah menjadi keahlian dari keilmuan sosial yang patut dimiliki seseorang. 

Kemampuan berkomunikasi yang mumpuni akan sangat penting bagi perusahaan untuk bertugas sebagai perantara dalam menyampaikan suatu produk ke konsumen dengan cara yang lebih efektif dan kreatif. Pilihan karir yang sesuai dengan jurusan ini, yaitu Hubungan Masyarakat, Manajer Pemasaran, Telemarketer, Perencana Meeting, Convention, Jurnalis, Penyiar Radio, atau Content Writer.

3. Desain Komunikasi Visual

Masih berhubungan dengan komunikasi, desain komunikasi visual juga menjadi salah satu jurusan yang cocok untuk kamu ambil jika ingin terjun di dunia digital. Pasalnya, perencanaan dan strategi bisnis marketing yang telah diterapkan akan sia-sia jika tidak dikemas dengan tepat. Jurusan ini berfokus pada menuangkan sesuatu menjadi bentuk visual yang unik dan menarik di mata audiens. Sehingga orang akan tertarik untuk membeli produk/jasa yang ditawarkan. Kamu dapat menjadi seorang UI/UX Designer, Desainer Grafis, Animator, atau Seniman Multimedia.

4. Ilmu Bisnis

Selain hal di atas, kamu juga perlu memiliki wawasan tentang ilmu bisnis guna mendongkrak performa perusahaan, termasuk di industri digital. Meski berbasis digital tetap saja berhubungan dengan bisnis. Program ini akan mengajarkan banyak hal, termasuk Pemasaran Digital, Manajemen Bisnis, dan Bisnis Digital. Ilmu tersebut bisa digunakan untuk menganalisis pasar, menentukan target market, mengembangkan strategi produk, dan lain-lain. Pekerjaan yang sesuai dengan jurusan ini, antara lain Manajer Pemasaran Digital, Konsultan Bisnis, Manajer Pemasaran Produk, Perencana Bisnis Keuangan, dan Analisis Manajemen Bisnis.

5. Ilmu Psikologi

Program studi psikologi ini punya peranan penting dalam mengembangkan bisnis. Psikologi dibutuhkan untuk memahami tipe produk dan inovasi apa yang dibutuhkan konsumen. Singkatnya, psikologi membantu dalam pembuatan ide dan mengeksekusinya menjadi sebuah target yang tepat berdasarkan consumer journey dan behaviour. Karir yang sesuai dengan jurusan ini, yaitu Peneliti Survei, Manajer Produk, dan Manajer Pengembangan Bisnis.