Mengenal Karier dan Prospek Kerja Bisnis Analis di Tahun 2022
Teknologi digital telah menapaki seluruh bidang kehidupan manusia, salah satunya adalah bisnis. Ini merupakan fakta yang menyenangkan karena layanan bisnis berbasis data dan teknologi telah membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan , pembuatan produk, dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
Namun menggabungkan teknologi bersama dengan bisnis bisa menjadi pekerjaan sulit yang membutuhkan keterampilan khusus di dalamnya. Karena itulah hadir sebuah profesi yang dinamakan dengan business analyst.
Business analyst (BA) menjadi jembatan penghubung antara bisnis dan teknologi. Peran BA dapat berbeda-beda dalam struktur organisasi tergantung pada kebijakan perusahaan. Beberapa menempatkannya ke dalam tim product, sementara yang lain menempatkannya ke dalam tim sales karena berhubungan dengan penjualan.
Berikut ini, IDS | International Design School akan mengenalkan kamu kepada prospek business analyst beserta dengan tanggung jawab, keterampilan yang dibutuhkan, dan juga prospek kariernya di tahun 2022 ini.
Business Analyst
Business Analyst merupakan profesi yang bertugas untuk menganalisis proses, sistem, produk dan layanan perusahaan yang berguna untuk pengambilan keputusan terkait perubahan proses bisnis atau kebijakan suatu organisasi atau perusahaan.
Analisis bisnis berperan dalam menggerakan perusahaan supaya efisien, produktif, profitable, dan bertanggung jawab menjembatani kesenjangan antara kebutuhan bisnis dan pengembangan teknologi menggunakan analisis data.
Adalah tugas seorang BA untuk mengkaji laporan, menilai sejauh mana aspek teknologi yang dilakukan perusahaan, serta memberikan laporan kepada perusahaan. Maka profesi ini juga terlibat dengan para pemimpin perusahaan serta pemangku kepentingan lain.
Tanggung Jawab Business Analyst
Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, BA bertugas untuk menganalisis kebutuhan bisnis dan menghubungkannya dengan sumber daya teknologi atau IT untuk meningkatkan penjualan, memperkuat proses, dan meningkatkan efisiensi.
Kita dapat membuat rincian tanggung jawab seorang business analyst ke dalam beberapa poin, seperti di bawah ini:
- Mengidentifikasi kebutuhan bisnis
- Memahami bagaimana solusi teknologi diimplementasikan dan membuat rencana untuk menggunakannya secara efisien demi tujuan bisnis
- Membuat analisis bisnis secara rinci, menetapkan persyaratan bisnis, menarik garis besar masalah, dan mendiskusikan solusi untuk perubahan operasional maupun teknis
- Bekerja sama dengan project manager dan mengkomunikasikan kemajuan proyek kepada para pemangku kepentingan
- Melacak dan memvalidasi solusi dan mengukur perubahan nilai pada perusahaan untuk penyempurnaan lebih lanjut
Keterampilan Business Analyst
Seorang business analyst (BA) dituntut untuk memiliki beberapa keterampilan yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas serta tanggung jawabnya.
Setiap perusahaan memiliki syarat keterampilan yang berbeda-beda, namun setidaknya terdapat 3 keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang BA.
- Pengembangan Produk
Keterampilan pertama yang menjadi syarat wajibnya adalah kemampuan dasar dalam pengembangan produk. Pengembangan produk meliputi product requirements, product analysis, dan engineering requirement.
Tiga aspek dalam pengembangan produk tersebut harus mendalam. Selain karena ketiganya saling berkaitan dalam pengembangan produk, tiga aspek tersebut merupakan dasar dalam keterampilan pengembangan produk.
- Berpikir analitis dan mampu menyelesaikan setiap masalah
Seorang BA akan menghadapi banyak masalah di sepanjang kariernya. Untuk itu diperlukan kemampuan memproses berbagai informasi, evaluasi, dan menemukan solusi mendalam.
Mereka juga dituntut untuk tidak mudah menyerah dan memiliki pola pikir untuk dapat menghadapi dan menyelesaikan masalah yang kompleks.
- Kemampuan berhitung beserta perangkat lunaknya
Seorang business analyst akan terus menerus berhadapan dengan angka. Baik dalam mengukur prospek keuntungan sebuah produk atau marjin antara pengembangan dan pemasukan dari produk yang dimaksud.
Business analyst juga dituntut untuk memahami perangkat lunak yang rutin digunakan dalam pekerjaannya, seperti spreadsheet, program database, dan perangkat lunak lain yang berhubungan dengan keuangan.
Prospek Karier
Perusahaan startup yang seringkali memanfaatkan teknologi dalam operasionalisasi perusahaan, membuka kesempatan lebar untuk profesi business analyst.
Namun tidak hanya diperlukan dalam perusahaan di bidang teknologi, perusahaan dalam bidang industri seperti telekomunikasi, akuntansi, pemasaran, dan keuangan juga membutuhkan peran seorang business analyst.
Berikut adalah jenjang karier:
- IT Business Analyst – profesi yang bertugas mengatur dan memfasilitasi proyek-proyek perusahaan dengan kemampuannya dalam bidang manajemen bisnis, perangkat lunak, dan IT.
- Data Scientist – profesi yang bertanggung jawab dalam mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data untuk menghasilkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan perusahaan.
- Quantitative Analyst – profesi yang bertanggung jawab meninjau ulang data untuk membuat, mengimplementasikan, serta menyajikan model matematika yang tepat untuk mengawasi setiap keputusan keuangan perusahaan.
- Management Analyst – profesi yang berperan dalam memberikan masukan atau input penting kepada pimpinan perusahaan terkait proses bisnis dengan memanfaatkan big data.
- Solution Architect – profesi yang bertugas mengembangkan solusi fungsional untuk memecahkan segala kendala bisnis sesuai dengan persyaratan teknis yang ditetapkan.
Bagaimana? Apakah pada akhirnya kamu tertarik untuk berkarier menjadi salah satu business analyst?
Sumber: ekrut.com