Belajar Graphic Design dengan 9 Langkah Awal Ini

Bagi kamu yang tertarik dengan dunia graphic design dan ingin mulai mempelajarinya tapi bingung bagaimana dan dari mana mulainya, kamu bisa menyimak artikel ini! Karena di artikel ini akan merangkum webinar yang diselenggarakan IDS | International Design School berjudul “9 Important Steps to Start Your Graphic Design Study” dengan narasumber Mas Andang Kelana, salah satu dosen program studi Digital Design di IDS | International Design School. 

Menurut Mas Andang, desain memang bukanlah tugas yang mudah, tetapi ketika kamu mau belajar desain grafis, kamu bisa belajar lebih efektif dan efisien melalui internet. Contohnya, kamu bisa belajar desain via AI. Selanjutnya, Mas Andang juga berbagi 9 langkah untuk belajar Graphic Design yaitu:

Langkah 1: Temukan Motivasi Untuk Belajar Desain 

Cari motivasi yang bisa mendorong kamu untuk belajar desain. Contohnya, kamu termotivasi untuk membuat logo website untuk mengekspresikan diri dan menjadi kreatif, belajar skill baru, belajar software yang kompleks, berganti karir, mencari uang dari online, dan lain sebagainya. Jika tidak ada motivasi, ilmunya tidak akan kamu kejar. 

Motivasi harus dimunculkan karena motivasi merupakan alasan yang cukup kuat agar fokus pada tujuan (jadi ahli dalam graphic design). Motivasi juga harus menjadi bahan bakar untuk belajar, dan dari motivasi pun bisa mencapai sesuatu. 

Salah satu alasan dan motivasi untuk belajar graphic design menurut Mas Andang adalah karena kita hidup di kultur visual yang selalu berkembang. Apa pun yang kita butuhkan saat ini menggunakan visual karena orang-orang lebih tertarik untuk melihat gambar.

Langkah 2: Punya Passion Tentang Semua Yang Berhubungan Dengan Visual

Jika tidak punya passion, pasti akan setengah hati mengerjakannya. Kurangnya passion merupakan salah satu alasan kenapa banyak orang yang gagal padahal jalan untuk graphic design saat ini sudah terbuka lebar. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari apa yg membuatmu berhasrat belajar mengenai hal itu, bukan hanya termotivasi saja. Jika mau belajar graphic design, lebih baik carilah area yg spesifik, jangan semua ingin dipelajari. 

Langkah 3: Pahami Perbedaan Antara Bakat Dengan Kerja Keras

Kalau kamu mau jago dalam satu hal, bakat memang penting tapi tidak absolute. Jika hanya punya bakat tanpa kerja keras, maka tidak akan jadi apa-apa. Semua tetap akan butuh teori, pengalaman, kegigihan untuk mempelajari sebuah ilmu. Tentu akan makan waktu tetapi tidak akan terlalu lama. Intinya adalah: jangan malas! 

Langkah 4: Belajar Mengenai Prinsip-prinsip Desain 

Jika mengikuti prinsip-prinsip desain, kamu akan bisa membuat desain visual yang menarik, efektif, dan diingat oleh orang. Oleh karena itu, lebih baik untuk belajar dulu untuk mengerti prinsip desain dan mulailah secepat mungkin. 

Ada 6 prinsip utama desain yaitu:

• Unity

• Totality atau gestalt

• Dominance

• Space

• Hierarchy

• Balance

Setidaknya dari 6 prinsip utama tersebut, kamu jadi paham bagaimana caranya agar desain bisa berfungsi. Jangan lupa bahwa komunikasi juga penting!

Langkah 5: Mulai Dengan Graphic Design Software 

Software graphic design dibagi 2: vector editing system dan pixel editing system. Beberapa contoh graphic design software adalah Adobe, Canva, Vector, dan Figma. 

Berikut adalah tabel perbedaan antara vector dengan raster:

 

Vector	Raster
Resolution independent	Resolution dependent
Terbuat dari bentuk	Terbuat dari pixels
Membutuhkan memori lebih sedikit	Membutuhkan memori lebih banyak
Contoh tipe file: svg, eps, ai	Contoh tipe file: jpg, png, bmp

 

Saat memulai belajar graphic design, jangan takut untuk mencoba brand software, karena semua software memiliki pola kerja, logika, dan struktur yang sama. Semua program ini juga punya proses fundamental yang sama. Teruslah belajar dan mencoba akrab dengan software, agar semakin ahli dengan software tersebut. 

Langkah 6: Cari Inspirasi 

Inspirasi bisa datang dari mana saja. Bisa mengikuti tren yang ada atau bahkan cari inspirasi sendiri. Terinspirasi pun tidak ada masalah, karena dengan terinspirasi orang lain, kita jadi mempelajari desain itu dan bisa dijadikan peta untuk mempelajari apa yg sudah dipelajari orang tersebut. Mengimitasi pun tidak masalah jika untuk improvisasi dan mengembangkan skill baru.

Ada beberapa cara untuk mendapatkan inspirasi, yaitu:

• Follow akun Instagram high quality graphic design
• Follow hashtag graphic design seperti #vectorgraphics #logodesin #designinspiration
• Cari keyword seperti “inspirasi logo” atau “desain website terbaik” di google images
• Kunjungi Pinterest dan cari group boards graphic design
• Follow sosial media graphic design seperti behance atau dribble 

Langkah 7: Cari Resource, Tutorial, dan Kursus Untuk Belajar Graphic Design 

Walau sekarang belajar graphic design sudah lebih mudah via gadget, tapi kamu tetap butuh belajar, membaca, dan latihan menggunakan semua sumber berbeda. Dari mulai buku sampai video Youtube dan online tutorial.

Langkah 8: Cari Project Untuk Mengumpulkan Portofolio 

Mengumpulkan portofolio merupakan hal penting karena portofolio menjadi bukti perjalanan untuk memilih bidang apa yang mau dijadikan spesialisasi nantinya. Cara paling gampang untuk mendapatkan project adalah dengan nongkrong. Semakin banyak project yang dikerjakan, semakin banyak masalah yang bisa dipecahkan, semakin banyak pula pengalaman yang didapat. Semua itu akan membuat kamu menjadi semakin berkualitas sebagai Graphic Designer.

Langkah 9: Sabar Dan Gigih 

Jika tidak melakukan sesuatu dengan kerja keras, gigih, dan tahan banting, maka kamu tidak akan berkembang nantinya. Waktu pun menjadi faktor yang sangat berpengaruh dalam membuat diri lebih berkualitas.

Konklusi: Mulai Dari Sekarang! 

Cari project dan belajarlah serta fokus dari project itu.

Ingin berkarier sebagai Graphic Design? Yuk Kuliah di IDS! Kenapa IDS? karena IDS merupakan salah satu sekolah design terbaik dengan lulusan-lulusan berkualitas skala internasional. Melalui program Digital Design and Illustration, mahasiswa akan dibimbing untuk dapat mengintegrasikan pola pikir kreatif, estetika desain, membuat ilustrasi, serta strategi komunikasi.

Fokus pembelajaran meliputi desain untuk kebutuhan media komunikasi berbasis cetak maupun digital. Mahasiswa juga akan dibekali kemampuan memahami kebutuhan bisnis agar siap bekerja di industri kreatif maupun startup. Perkuliahan disini hanya berlangsung selama 20 bulan dan nantinya mahasiswa bisa lanjut International Pathway untuk mendapatkan gelar Bachelor di Australia atau UK. Tertarik?

Yuk, wujudkan mimpi karier di bidang desainmu dengan bergabung di International Design School (IDS) sekarang juga! Daftar sekarang dan kembangkan potensimu bersama para ahli desain terbaik di IDS. Jangan lewatkan kesempatan emas ini!